RedaksiHarian – Menjelang bergulirnya seri MotoGP Spanyol 2024 di Sirkuit Jerez, rumor kepindahan pembalap semakin memanas salah satunya melibatkan Aprilia.
Tim asal Noale, Italia yang sedang on fire pada MotoGP 2024 ini dirumorkan berminat untuk mendatangkan Marc Marquez sebagai kekuatan mereka.
Mengandalkan duet Maverick Vinales dan Aleix Espargaro, Aprilia menjalani awal musim yang solid dengan kuda besi mereka, RS-GP.
Sorotan khusus mengarah kepada Vinales yang akan memiliki modal apik menghadapi MotoGP Spanyol 2024 akhir pekan ini.
Bagaimana tidak? Top Gun baru saja tampil gemilang pada GP Americas dengan keluar sebagai pemenang baik sesi sprint dan balapan utama.
Meski demikian, bursa kepindahan pembalap yang sedang menggeliat pada musim ini membuat Vinales juga menaruh perhatian.
Kabar terkini menyebutkan bahwa timnya Aprilia sedang berupaya mendatangkan Marc Marquez yang saat ini mengaspal untuk Gresini Racing.
Ya, pembalap berjuluk Baby Alien itu memang memiliki kontrak satu musim saja bersama Gresini atau tepatnya hingga akhir musim 2024.
Di sisi lain, kabar ini berhembus juga tidak lepas dari kinerja Aprilia yang semakin kompetitif dalam mengembangkan kuda besi mereka.
Sudah bukan rahasia lagi jika Marquez sangat ingin memiliki motor yang kompetitif untuk bisa membawanya juara dunia lagi.
Selain Aprilia, Marc Marquez juga memiliki kesempatan untuk membela Pramac Racing yang merupakan tim satelit Ducati.
Terkait ketertarikan Aprilia untuk mendatangkan peraih delapan gelar juara dunia itu, Vinales tak ingin gusar dan ambil pusing.
Rider Spanyol itu menilai hadirnya rumor ini menjadi bukti bahwa Aprilia sudah melakukan pekerjaan yang tepat dari segi teknis.
Dalam kesempatan yang sama, mantan rekan setim Valentino Rossi saat di Yamaha itu juga menganggapi rumor tentang dirinya.
Vinales juga dikaitkan dengan mantan tim Marquez yaitu Repsol Honda dengan proyeksi kontrak selama dua musim.
Bagi rider berusia 29 tahun tersebut, rumor ini masih terlalu dini di mana dia kini ingin fokus membawa Aprilia melejit.
“Mendengar rumor ini berarti kami melakukan pekerjaan dengan baik, saya lebih sering melihatnya di Ducati daripada tempat lain,” ucap Vinales.
“Tapi ini terlalu dini untuk bahkan memikirkan hal tersebut, setiap balapan yang kami jalani menempatkan saya berada di posisi lebih baik,” imbuhnya.
Berbekal kinerja apik di GP Americas, Vinales berharap timnya bisa tampil solid dan kompak menghadapi rangkaian seri di Benua Eropa.
“Untuk bisa mencapainya, bukan berarti mencari sesuatu yang lain, tetapi menjadi lebih kuat,” ucap Vinales, dilansir dari Crash.
“Kami harus terus mengembangkan diri dan menjadi kuat sebagai sebuah tim.”
“Kami harus bersama dan percaya kami dapat melakukan sesuatu yang lebih besar daripada di Austin.”
“Saat ini kami memiliki kepercayaan diri, jadi hal terakhir yang ingin saya pikirkan adalah mengubah sesuatu atau mulai memikirkan hal lain,” imbuhnya.