RedaksiHarian – Mereka menghadirkan motor dalam balutan warna merah Ducati yang khas, dengan aksen fluo yang lebih cerah.
Secara penampilan Ducati memang tidak banyak mengalami perubahan pada acara presentasi, Senin (22/1/2024).
Namun Desmosedici GP24 akan mengalami perubahan yang diharapkan lebih mutakhir pada tes pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia, bulan Februari.
“Saya yakin akan ada perubahan lebih lanjut di Sepang. Anda tidak pernah tahu dengan Gigi (Dall’Igna),” ujar Enea Bastianini sambil tersenyum.
“Untuk tahun ini kami telah membuat langkah kecil yang penting dengan mesin, yang menurut Pecco sangat bagus.”
“Penyamarannya sangat berbeda dari musim-musim sebelumnya,” ujar Dall’Igna.
Selanjutnya dia juga memiliki filosofi sehingga akhirnya bisa menciptakan motor juara dunia.
Pria berambut putih itu mengatakan karena motor yang mereka ciptakan menggunakan hati.
“Motor kami indah karena mengandung hati, semangat, dan upaya dari semua orang yang berkorban banyak di rumah untuk menyediakan motor yang kuat dan andal bagi para pembalap kami,” kata Dall’Igna, berterima kasih kepada timnya.
“Di Sepang kami juga akan membawa fairing yang secara visual sangat berbeda dengan yang kami gunakan dalam beberapa tahun terakhir.”
“Kemudian akan ada penilaian dari pembalap,” tambahnya, juga menyoroti aspek teknis lain dari Desmosedici baru.
Setelah berhasil merengkuh dua kali juara dunia MotoGP dalam dua musim berturut-turut.
CEO Ducati Claudio Domenicali juga memperingatkan ambisi pabrikan yang bermarkas di Borgo Panigale, Italia itu.
Dia mengatakan mereka harus mengulangi hasil yang sama pada tahun ini demi meningkatkan nilai.
“Jika kami mampu mengulangi hasil tahun ini, nilainya akan berlipat ganda karena para pesaing kami memiliki sejumlah keunggulan,” ia merujuk pada sistem “konsesi” baru yang mulai berlaku pada Musim 2024.