RedaksiHarian – Quartararo tampak cukup senang dengan kinerja dari direktur teknik Yamaha, Massimo Bartolini.
Di mana untuk pertama kalinya jabatan direktur teknik Yamaha akhirnya ditangani oleh orang Eropa.
Bartolini sendiri merupakan mantan orang kepercayaan dari bos Ducati Lenovo yakni Gigi Dall’Igna.
Dia dipercaya tim pabrikan Jepang untuk mengangkat performa motor YZR-M1.
Quartararo pun mengaku cukup terkejut dengan gerakan perubahan yang dibawa oleh orang Italia itu.
El Diablo mengatakan Bartolini melakukan pekerjaan dengan menguji semua komponen secara masif dan radikal.
“Biasanya, kami hanya melakukan perubahan kecil, tapi berkat Max (Massimo Bartolini), sekarang semuanya telah diuji secara radikal dan perubahan telah dilakukan,” kata Quartararo dilansir dari Speedweek.
“Namun, kami masih butuh banyak waktu untuk benar-benar menyadari potensi kami,” ujarnya.
Meski demikian, Quartararo memuji hasil kerja Bartolini walau baru bergabung bersama tim sekitar satu bulan lebih.
Namun Quartararo menyadari bahwa Bartolini masih membutuhkan waktu lebih banyak waktu untuk melihat hasil yang sempurna dari YZR-M1.
“Dia (Bartolini) baru bergabung dengan tim selama lebih dari sebulan. Setelah waktu itu, Anda tidak bisa berharap dia mengenal motor dengan sempurna,” ucap Quartararo.
“Tapi saya sudah menyukai pekerjaannya. Dia selalu tenang karena dia tahu bahwa kami saat ini masih jauh tertinggal dan kami butuh waktu untuk berkembang.”
“Ini juga merupakan tantangan besar baginya, karena ia datang dari pabrikan yang terbiasa dengan kesuksesan.”
“Namun saya yakin bahwa kami akan kembali ke puncak bersama,” tutur juara dunia 2021 itu dengan optimistis tinggi.