redaksiharian.com – Evaporator adalah komponen yang ada di sistem AC mobil. Tugasnya menjadi tempat perubahan freon cair menjadi gas, sehingga dingin yang dihasilkan evaporator akan dimanfaatkan untuk mendinginkan udara yang berputar di dalam kabin.

Seiring pemakaian, evaporator yang dilalui udara ini akan mengalami kotor dan terjadi penyumbatan. Akhirnya, kinerja AC mobil menjadi tidak optimal, embusan udara menjadi kecil dan kurang dingin.

Apakah evaporator yang tersumbat ini bisa dibersihkan atau harus diganti?

Pemilik Sriyatin Car Agus Setiawan mengatakan evaporator yang tersumbat memang bisa saja dibersihkan, namun ada risikonya.

“Evaporator yang tersumbat, umumnya mengalami korosi karena kotoran yang menggumpal, ketika AC mobil mati evaporator akan kering dan basah lagi ketika AC dinyalakan, sehingga rawan sekali terjadi korosi” ucap Agus kepada Kompas.com, Senin (13/2/2023).

Dia mengatakan kotoran yang ada di evaporator bisa saja dibersihkan, tapi yang ditakutkan setelah dibersihkan malah evaporator mengalami rembes.

“Berkat korosi yang terjadi, evaporator akan mudah rembes yang mengakibatkan rusak, freon menjadi cepat habis dan menyebabkan AC mobil tidak dingin,” ucap Agus.

Menyikapi hal tersebut, Agus kerap menginformasikan ke pelanggan bahwa evaporator bisa dibersihkan namun ada risikonya.

“Risikonya evaporator jadi rembes, itu diinformasikan di awal agar tidak terjadi salah paham, karena beberapa kali setelah pembersihan evaporator menyebabkan rembes di bagian kisi-kisinya,” ucap Agus.

Jadi, evaporator yang tersumbat tidak mutlak bisa diservis, melainkan ada kemungkinan yang menyebabkan rembes sehingga komponen tersebut harus diganti.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.