redaksiharian.com – Fenomena embun upas atau embun es (frost) dilaporkan terlihat di kawasan Gunung Bromo pada Selasa (30/5/2023) pagi.
Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Septi Eka Wardhani menjelaskan, fenomena itu terlihat di area lautan pasir Bromo, tepatnya sebelum matahari terbit.
“Embun es atau embun upas merupakan fenomena alam yang akan sering jumpai di daerah Gunung Bromo dan sekitarnya pada musim kemarau. Fenomena ini biasanya hanya dapat dijumpai pagi hari sebelum matahari terbit. Kalau matahari sudah terbit, lama-lama embunnya mencair,” terang Septi kepada Kompas.com, Selasa (30/5/2023).
Pada saat lautan pasir diselimuti embun es, kata Septi, suhu di Gunung Bromo tercatat mencapai 5-9 derajat celsius.
Kapan embun upas di Gunung Bromo muncul lagi?
Kendati begitu, embun es belum tentu muncul lagi keesokan harinya karena tidak ada waktu pasti kapan fenomena ini akan muncul.
“Belum tentu (embun es besok ada lagi), tergantung kondisi suhu, kita tidak bisa memprediksi,” ujarnya.
Namun, biasanya fenomena ini terjadi saat suhu dingin, namun tetap tidak bisa juga diprediksi apakah terjadi hari ini atau besok.
“Mungkin bisa dilihat dari prakiraan suhu. Jika suhu diperkirakan sampai minus maka kemungkinan embun upas akan terjadi,” ucap Septi.
Sedikit tips, jika ingin melihat embun upas di Gunung Bromo, pengunjung bisa memilih waktu pada bulan yang dingin yang biasanya terjadi sekitar Juni-Juli.
“Tapi tentunya tidak bisa pasti juga setiap datang pasti akan menemukan fenomena tersebut,” tuturnya.