redaksiharian.com – Platform jual beli mobil bekas Caroline .id membuka flagship terbaru mereka di Kawasan gading Serpong, Tangerang . Upaya ini dilakukan agar Caroline terus memperlebar ekspansi pasarnya ke konsumen.
Gerai baru ini memiliki beberapa kelebihan. Salah satunya daya tampung yang lebih luas di mana gerai Caroline .id bisa menampung hingga 60 mobil bekas .
Dalam keterangan resminya, CEO PT Autopedia Sukses Lestari (ASLC), Jany Chandra menyatakan dibukanya gerai flagship terbaru ini menjadi pencapaian baru bagi ASLC. Sekaligus tindakan ini juga akan memperkuat Caroline menjajaki pasar mobil bekas di Indonesia.
“Namun demikian, kita tetap mentargetkan setiap touch point atau showroom harus bisa menghasilkan laba secepat mungkin. Termasuk untuk cabang Serpong yang baru ini,” kata Jany.
“Karena model bisnis ASLC bukan hanya mengejar volume semata, namun kita mau tetap tumbuh secara sehat dengan mengutamakan pelayanan dan kepuasan pelanggan,” ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima Pikiran-Rakyat.com pada Minggu, 19 Maret 2023.
Jany meyakini konsumen yang akan beli mobil bekas di Caroline .id tidak akan pernah merasa kecewa. Hal tersebut berkat berbagai jaminan yang diberikan perusahaan kepada calon konsumennya.
Perlu diketahui, dalam satu bulan terakhir, Caroline .id melakukan ekspansi dalam waktu cepat. Pada bulan ini, Caroline juga sudah membuka gerai baru di Bekasi.
Selain itu, perusahaan ini juga menghadirkan program garansi 7G+ yang menguntungkan pelanggan. Garansi 7G+ merupakan jaminan seperti mobil yang sudah diservis dan ganti oli serta filter, garansi seluruh dokumen asli, garansi 1 tahun yang mencakup mesin, transmisi dan rem, garansi AC dan elektrikal selama 1 tahun, garansi terbebas dari banjir dan kecelakaan besar.
Selain itu,terdapat juga garansi buyback atau pembelian kembali, garansi nomor mesin dan nomor rangka sesuai dengan dokumen, serta bonus garansi tambahan yang mencakup suspensi dan kemudi.
“Tujuannya supaya para pelanggan yang membeli unit mobil di Caroline .id mendapat ketenangan atas unit-unit yang mereka beli, dan hal ini kami anggap penting mengingat kami ingin hubungan kami dengan mereka adalah untuk jangka panjang,” tutur Jany.***