Redaksiharian.com – Sebuah gol menit akhir dari Paulo Dybala memenangkan Roma, tetapi gol dari Guido Rodríguez dan Luis Enrique kebobolan.

Setelah dua kekalahan, AS Roma berada di urutan ketiga Grup C dengan tiga poin, di belakang Real Betis (9) dan Ludogorets (4). Di pertandingan lain, Rudgerets bermain imbang 1-1 melawan HJK, namun HJK hanya mencetak satu gol. Hasil tersebut membuat manajer AS Roma Jose Mourinho menurunkan targetnya. Ia tak lagi menargetkan juara grup, tapi berharap lolos ke babak playoff di posisi kedua.

“Saya tidak berpikir tujuannya adalah untuk berada di puncak klasemen saat ini. Betis memiliki sembilan poin. Kami akan melawan Helsinki di kandang.”

Jadi sekarang target kami adalah finis kedua, bahkan jika kami mengambil risiko bermain melawan tim yang telah tersingkir dari Liga Champions di babak play-off.”

Pemenang dari masing-masing grup langsung lolos ke babak 16 besar Liga Europa. Sementara itu, tim peringkat kedua berhadapan dengan tim-tim yang tersingkir dari Liga Champions, memperebutkan tiket 16 besar yang tersisa. Roma asuhan Jose Mourinho memiliki banyak peluang melawan Omonia. Menurutnya, timnya setidaknya layak mendapatkan hasil imbang.

“Betis memiliki kualitas teknis yang lebih, terutama di babak pertama. Kepada Italia.

“Sangat mudah untuk melihat bahwa mereka adalah tim berkualitas dengan bola dan mereka menyebabkan masalah di babak pertama, tetapi kemudian kami memiliki semua peluang. Zaniolo membentur mistar, Bravo menyelamatkan dan kami melewatkan dua peluang besar, terutama Cristante.”

“Saya pikir hasil imbang sudah pasti dan Betis sangat senang bisa mencetak gol pada akhirnya.”

Gol kemenangan Betis dicetak oleh Luis Enrique, yang melepaskan umpan silang. Leonardo Spinazzola hampir tidak pernah memblok karena bola sepertinya tidak mencapai Henrique.

Mourinho telah melihat faktor kelelahan ikut bermain. “Kita berbicara tentang tim yang kelelahan berusaha untuk menang. Matic bisa mendorong, tetapi Spinazzola tidak bisa, jadi mereka menemukan ruang di belakang. Saya pikir kegagalan itu karena kelelahan. ”

“Itu bukan penampilan yang hebat, tapi itu menyakitkan karena tim tidak pantas kalah.”

Mourinho mengaku tidak tahu saat dimintai komentar soal kartu merah Niccolò Zaniolo karena menendang lawan.

“Saya tidak melihatnya. Asisten saya ada di sana dan saya melihatnya. Sayang Pezzera tidak mendapatkan kartu kuning ketika dia seharusnya diusir. Saya tidak melihatnya, tetapi Zaniolo melakukan sesuatu. harus.”

Di Pekan 4 Liga Europa, AS Roma akan menghadapi Real Betis di kandang pada 13 Oktober.