redaksiharian.com – PO Sudiro Tungga Jaya (STJ) memang belum terlalu lama beroperasi di Indonesia. Namun kalau soal terkenal, PO satu ini bisa dibilang paling sering terdengar namanya beberapa tahun terakhir.

Bicara soal sejarahnya PO STJ, Karoseri Laksana mengunggah video di Youtube yang berisi wawancara dengan pemilik PO STJ yakni Ki Agus M. Syidik. Pada talk show tersebut, diceritakan bagaimana awal PO STJ lahir.

“Waktu itu usia 22 tahun, tahun 2014. Awalnya dari hobi, hobi naik bus . Waktu itu sih inginnya jadi driver bus,” kata Agus dikutip dari video , Rabu (31/8/2022).

Namun keinginan Agus untuk jadi pengemudi bus tidak direstui oleh orang tua. Oleh karena itu, untuk memenuhi hobinya yang senang dengan bus, orang tuanya memberi Agus modal untuk memulai usaha.

“Dikasih modal untuk usaha bus, Alhamdulillah. Big bus dua, medium bus dua, sama prestigo seperti Elf dua. Ingat saya dikasih modal Rp 2,5 miliar, silahkan untuk melanjutkan, Alhamdulillah jadi sekarang,” ucap Agus.

Agus menceritakan, setelah punya dua unit bus besar, setiap bulannya rutin keluar unit baru dari karoseri. Sehingga jumlah armada miliknya terus bertambah sampai sekarang.


Sebelum jadi STJ, Agus merintis usaha bus Pariwisata dengan nama Agam tungga Jaya. Setelah itu baru di 2017 mengembangkan ke bus AKAP dengan nama Sudiro Tungga Jaya.

“Sampai hari ini sudah 8 tahun. Yang bikin berbeda PO STJ dengan yang lain, netizennya banyak. Kedua, kecepatan yang menjadi pembeda, tapi kadang banyak yang bicara STJ itu ngawur, mungkin terlalu kencang. Kita berjalan waktu, harus berbenah,” ucapnya.

Agus juga berjanji untuk terus berbenah demi meningkatkan kenyamanan dan keselamatan dari penumpangnya. Bisa dibilang saat ini PO STJ jadi salah satu operator besar di Indonesia.

Bahkan, akhir-akhir ini pun STJ sedang membuat 25 bus di Karoseri Laksana. Kabarnya, semua unit tadi memakai bodi terbaru, yakni Legacy SR3 yang tampilannya lebih agresif dari generasi sebelumnya.