2 menit

Cara menanam nanas madu memang tidak terlalu mudah. Agar mempermudah Sahabat 99 dalam melakukannya, yuk simak langkah menanam nanas madu yang praktis pada artikel ini!

Nanas madu adalah salah satu jenis nanas yang banyak digemari karena rasanya yang lebih manis dan menyegarkan dari nanas biasa.

Buah yang satu ini kerap diolah menjadi berbagai jenis makanan dan minuman, seperti jus, rujak, smoothies, rujak, hingga bumbu asam manis pada masakan.

Selain memiliki rasa yang nikmat dan segar, nanas madu juga kaya akan manfaat bagi kesehatan.

Pasalnya, buah ini mengandung berbagai vitamin, mineral, dan enzim bromelain yang baik untuk kesehatan tubuh.

Banyaknya manfaat tersebut membuat banyak orang menjadikan nanas madu sebagai peluang bisnis yang bagus bila dikembangkan.

Apakah kamu juga tertarik menanam nanas madu di pekarangan rumah dan menjadikannya peluang bisnis?

Nah, kali ini 99.co Indonesia telah menghimpun informasi cara menanam nanas madu di rumah.

Melansir dari berbagai sumber, yuk ketahui informasinya pada uraian berikut.

Cara Menanam Nanas Madu di Rumah

tanaman nanas

1. Pemilihan Bibit Nanas

Langkah awal untuk menanam nanas madu adalah memilih bibit yang berkualitas.

Pemilihan bibit ini sangat penting karena akan berpengaruh pada hasil nanas yang ditanam.

Dengan begitu, sebelum mulai menanam nanas, pastikan bibit yang dipilih itu berkualitas.

Adapun bibit nanas yang berkualitas adalah hasil anakan, vegetatif, dan juga generatif.

2. Persiapkan Lahan Tanam

Selanjutnya, Sahabat 99 perlu mempersiapkan lahan penanaman.

Meskipun nanas bisa ditanam di pot atau dalam polybag, tapi menanam nanas di lahan secara langsung lebih disarankan.

Pasalnya, benih nanas yang ditanam pada lahan akan mendapatkan nutrisi yang lebih banyak.

Maka, nanas akan tumbuh maksimal dan buahnya pun cenderung lebih besar.

Nah, terkait mempersiapkan lahan, kamu perlu melakukan langkah-langkah berikut:

  • Gemburkan tanah yang akan digunakan untuk media tanam. Langkah ini menjadi penting agar air lebih mudah masuk ke dalam tanah.
  • Taburkan pupuk kandang pada lahan yang akan dijadikan media tanam. Penaburan ini disesuaikan dengan luas lahan yang akan digunakan. Contohnya, bila lahan yang digunakan adalah 1 hektare, jumlah pupuk yang dibutuhkan adalah 10 ton.
  • Lalu, buatlah bedengan pada tanah. Ukuran bedengan yang dibuat antara lain 80 hingga 100 cm dengan tinggi sekitar 30 cm.
  • Taburkan benih nanas dengan jarak sekitar 100 cm agar tiap benih nantinya bisa tumbuh dengan lebih maksimal.

3. Penanaman Nanas

nanas

Setelah mempersiapkan lahan, selanjutnya kamu bisa langsung menanam nanas.

Agar bisa berbuah dengan baik, terdapat beberapa faktor yang harus diperhatikan.

Adapun beberapa poin tersebut adalah sebagai berikut:

  • Buat lubang di area bedengan yang sudah dibuat sebelumnya dengan ukuran sekitar 30 cm.
  • Selain itu, buat pula drainase di sekitar area bedengan supaya pengairan menjadi lebih lancar dan bedengan bebas dari genangan air.
  • Kemudian, taruhlah bibit nanas pada lubang dengan kedalaman sekitar 5 cm di bagian pangkal.
  • Satu lubang hanya digunakan untuk satu bibit saja agar nutrisi pada tanaman cenderung maksimal.
  • Setelah itu, padatkan lagi area di sekitar bibit untuk memastikan jika nanas bisa tumbuh dengan kuat dan tidak mudah ambruk.
  • Kalau proses penanaman nanas sudah selesai, jangan lupa siram pohon tersebut menggunakan air supaya penyerapan unsur hara tanah bisa berlangsung dengan lebih baik.

***

Semoga ulasannya bisa bermanfaat untuk kamu ya, Sahabat 99.

Baca informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Sedang mencari rumah aman dan nyaman seperti Grand Al Ihsan Premiere?

Kunjungi saja 99.co/id dan rumah123.com untuk menemukan hunian idaman, karena kami selalu #AdaBuatKamu.

Artikel ini bersumber dari www.99.co.