RedaksiHarian – Performa cemerlang pevoli Indonesia, Megawati Hangestri Pertiwi pada kompetisi Liga Voli Korea 2023-2024 terbilang mengesankan.
Tampil di musim pertamanya, pemain asal Jember, Jawa Timur itu menorehkan pencapaian mengesankan bersama Daejeon JungKwanJang Red Sparks.
Bagaimana tidak? Megawati membantu Red Sparks mengakhiri puasa tujuh tahun untuk bisa melangkah ke babak playoff lagi.
Tiket playoff berhasil didapat setelah tim besutan Ko Hee-jin tersebut menduduki peringkat ketiga dalam klasemen akhir musim ini.
Dari aspek individual, pemain yang beroperasi sebagai opposite itu menjadi amunisi tersubur yang dimiliki Red Sparks.
Hingga fase reguler berakhir, Megawati menorehkan 736 poin yang membuat menempati peringkat ketujuh di tabel top skor.
Torehan Megawati itu lebih baik dibandingkan rekan setimnya, Giovanna Milana (Gia) yang berada tepat di bawahnya dengan 690 poin.
Berkaca dari penampilan musim ini, Megawati tentunya menjadi salah satu pemain yang diincar oleh tim-tim lain.
Menurut seorang analis bola voli salah satu media Korea Selatan, KBSN Sports, beberapa rival akan mengincar tanda tangan Megawati.
Tak ayal, tim berjuluk Red Force itu disarankan untuk segera memperbarui kontrak Megawati jika tidak ingin menyesal.
Selain Megawati, Red Sparks juga wajib memperpanjang kontrak satu legiun asing lainnya yakni Gia yang solid mengisi pos outside hitter.
“Untuk Red Sparks, performa Mega dan Gia sangat memuaskan,” ucap seorang analis melalui unggahan KBSN Sports.
“Kedua pemain ini tampil bagus di paruh kedua musim, saya rasa mereka (Red Sparks) harus memperbarui kontraknya (Mega dan Gia),” imbuhnya.
Khusus bagi Megawati, Red Sparks benar-benar diharapkan untuk bisa memperbarui kontrak sehingga bisa menjadi bagian dari mereka musim depan.
“Khusus bagi Mega, saya tidak melihat alasan bagi Red Sparks untuk tidak memperbarui kontraknya,” ujar analis tersebut.
Meski tidak disebutkan, beberapa pelatih dari tim rival sudah mengincar Megawati untuk kompetisi Liga Voli Korea 2024-2025.
Tidak bisa dipungkiri bahwa dengan performa ciamik Megawati mampu menghadirkan dampak bagi Red Sparks dalam meningkatkan popularitas mereka.
“Jika Mega tidak memperbarui kontrak dengan Red Sparks, ada beberapa pelatih dari tim lain yang sudah ingin melakukannya,” kata sang analis.
“Saya juga menyoroti bagaimana Indonesia kemudian mendatangkan Red Sparks berkat performa bagus Mega, itu jadi sisi positif lainnya,” imbuhnya.
Pemain berusia 24 tahun tersebut akan kembali ke Indonesia usai Liga Voli Korea musim ini berakhir.
Dia akan tampil di kompetisi Proliga 2024, dan masa depannya di Negeri Ginseng diprediksi baru akan terkuak sebelum Oktober.