Begini Cara Stek Tanaman Singkong yang Benar. Mudah Dilakukan!

Ternyata, menanam singkong dengan cara stek bisa dilakukan dengan mudah, lo. Yuk, lihat informasi cara stek tanaman singkong pada artikel ini!

Buat Property People yang hobi berkebun atau merawat tanaman, pasti sudah tidak asing dengan istilah stek.

Stek singkong dikenal sebagai pengembangbiakan vegetatif atau tanpa melalui perkawinan.

Nah, proses stek singkong dapat membuat tanaman semakin subur dan rimbun, serta dapat memperoleh bibit tanaman baru tanpa benih atau biji.

Cara stek tanaman ternyata cukup mudah dan tidak memerlukan banyak waktu, terutama pada tumbuhan singkong.

Buat kamu yang saat ini ingin stek singkong tapi belum tahu langkah yang harus dilakukan, yuk lihat saja informasi cara mudahnya pada artikel ini.

Syarat Tanaman yang Akan Distek

Sebelum mengetahui cara menyetek singkong, Property People perlu mengetahui lebih jauh soal syarat tanaman yang bisa distek.

Menurut keterangan dalam situs Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi, adapun beberapa syarat tanaman yang bisa distek adalah sebagai berikut:

• Tanaman induk sehat dan memiliki pertumbuhan normal. Adapun ciri tanaman sehat bisa terlihat dari vigor kuat dan bebas hama serta penyakit.
• Usia tanaman kurang dari tiga bulan agar hasil stek lebih optimal.
• Bahan stek mempunyai pucuk agar lebih cepat beradaptasi pada lingkungan.
• Tanaman yang distek dalam keadaan segar.
• Tanaman yang akan distek harus berasal dari varietas unggulan.

Karakteristik Bibit Singkong yang Bagus

Tanaman singkong adalah palawija yang banyak dibudidayakan di Indonesia.

Melansir dari buku Budidaya Tanaman Singkong dan Peluang Bisnisnya, budidaya singkong bisa dilakukan menggunakan stek batang.

Batang yang ditanam akan berkecambah dan tumbuh menjadi tanaman baru. Waktu perkecambahan sangat dipengaruhi varietas yang diperbanyak.

Adapun ciri bibit singkong yang berkualitas antara lain sebagai berikut:

• Mengambil pangkal batang dan bagian tengah batang
• Panjang stek sekitar 20-25 sentimeter dan mempunyai setidaknya 10 mata tunas
• Bibit dari tanaman singkong berumur tujuh sampai 14 bulan
• Bibit tidak rusak sehingga pertumbuhannya optimal
• Diameter stek sekitar 1,5 cm
• Bibit murni
• Dari varietas unggul

Syarat Tumbuh Singkong

Walau singkong tergolong tanaman yang mudah tumbuh dan bersifat toleran yang tinggi terhadap hampir semua situasi, kamu juga perlu mengetahui syarat tumbuh tanaman ini.

Hal ini dapat kamu jadikan acuan dalam menanam singkong yang baik dan benar agar menghasilkan singkong berkualitas baik.

Berikut syarat tumbuh singkong:

• Dapat tumbuh pada daerah dengan ketinggian hingga 1500 mdpl, tapi lebih optimal jika ditanam pada lahan dengan ketinggian 10-700 mdpl.
• Suhu udara minimum 10 derajat Celcius.
• Syarat kondisi tanah: gembur, subur, serta kaya bahan organik dan unsur hara.
• pH tanah berkisar antara 6,5-7,5.
• Kelembapan udara 60-65%.
• Curah hujan yang dibutuhkan tanaman singkong adalah 1500-2500 mm per tahun.
• Terkena paparan sinar matahari yang cukup sepanjang hari.

Cara Stek Tanaman Singkong

Sementara itu, menurut penjelasan dalam Cybex Kementerian Pertanian, berikut langkah stek tanaman singkong yang benar:

• Pilih batang singkong yang subur sesuai dengan kriteria yang sudah disebutkan.
• Potong bagian batang yang akan digunakan untuk bibit. Cara memotongnya adalah membalik batang singkong dengan pangkal di atas, kemudian potong tiga bagian pangkal menggunakan parang.
• Iris pangkal setiap batang untuk merangsang pertumbuhan akar.
• Tanam bibit tersebut pada media tanam yang subur.

***

Semoga ulasannya bermanfaat, ya.

Baca informasi terbaru dan menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Jangan lupa kunjungi pula 99.co/id dan rumah123.com untuk mendapatkan ragam pilihan hunian terbaik, karena kami selalu #AdaBuatKamu.

Salah satunya seperti Nuansa Alam Setiabudi Clove yang berada di Bandung.