redaksiharian.com – Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) membekali siswa SMK Siwa Lima St. Josep, Langgur dengan kecakapan literasi digital hingga peningkatan kemampuan bahasa Inggris melalui aplikasi.
“Melalui kegiatan literasi digital ini kami berharap ekosistem yang ada di sini dapat menggunakan telekomunikasi dengan bijak, tahu rambu-rambu untuk menggunakan media sosial. Kami juga ada pelatihan belajar mengenai bahasa Inggris,” ujar Staf Layanan Teknologi Informasi Badan Usaha I BAKTI Kemenkominfo Rifa Alfa Rezi di Langgur, Maluku Tenggara, Senin.
Dalam kegiatan literasi digital di SMK Siwa Lima St. Josep, para siswa diajak untuk memahami cara menggunakan media sosial dengan positif, mulai dari mencegah hoaks, tidak melakukan perundungan siber, menyebarkan informasi pribadi seseorang tanpa izin, hingga melakukan ujaran kebencian.
Para siswa juga diminta untuk selalu berempati, teliti sebelum berbagi, menjaga data privasi, menghargai pendapat orang lain, tidak menyebar masalah pribadi, menjaga nama baik, dan berprilaku sopan untuk menghindari timbulnya konflik atau masalah di media sosial.
“Ingat jarimu adalah masa depanmu. Bijaklah di media sosial. Pikirkan dampaknya sebelum mengunggah apapun di media sosial. Waspadai dampak rekam digital,” ujar pegiat literasi digital Kepulauan Kei Rofiko Rahayu Kabalmay selaku pemateri pada kegiatan tersebut.
Selain memberikan pemahaman tentang bijak bermedia sosial, BAKTI juga berupaya meningkatkan kemampuan bahasa Inggris para siswa melalui aplikasi bernama “Bahaso”.
Siswa-siswi dibimbing mulai dari membuat akun hingga pengenalan berbagai fitur agar mereka bisa berlatih kemampuan bahasa Inggris melalui platform “Bahaso” yang memiliki metode pembelajaran interaktif dan fleksibel.
Bahaso bekerja sama dengan Lembaga Bahasa Internasional Universitas Indonesia dalam menyediakan konten pembelajaran dan pengadaan sertifikat bagi siswa Bahaso yang telah lulus tiap level test.
Dalam rangkaian kegiatan literasi digital di SMK Siwa Lima St. Josep, turut pula dilakukan pengenalan tentang Palapa Ring Timur dan pemanfaatannya untuk masyarakat.
Para siswa juga diajak mengikuti workshop singkat tentang fiber optik, mulai dari material yang digunakan, pembangunan, cara kerja, hingga perawatan.
Siswa-siswi kelas X, XI, dan XII program Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi (TJKT) yang menjadi peserta tampak antusias mengikuti kegiatan tersebut, terlihat dari semangat mereka dalam menyimak dan menjawab berbagai pertanyaan yang diajukan oleh pemateri.
Kepala Sekolah SMK Siwa Lima Santo Josep Langgur Johanis Soetrisno Renjaan mengatakan kegiatan literasi digital yang digelar BAKTI Kemenkominfo memberikan dampak yang sangat positif bagi para siswa.
Menurut dia, di era digital saat ini, memiliki kemampuan literasi digital menjadi sebuah keharusan. Pesatnya arus informasi di ruang digital membuat para siswa harus bijak dan berhati-hati saat beraktivitas di dalamnya.
Johanis berharap dengan adanya pelatihan tersebut, para siswa tidak lagi gagap teknologi dan memiliki bekal dalam menghadapi persaingan di era digitalisasi.
“Harapan kami semoga para siswa bisa lebih bijaksana dalam menggunakan media sosial dan bisa memanfaatkannya untuk pembelajaran yang baik ke depan,” pungkas Johanis.