RedaksiHarian – Badan Persaudaraan Antar Iman (BERAN) sebagai Badan Otonom(Banom) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), menegaskan komitmen untuk merawat kemajemukan dan toleransi di Indonesia.

“Sesuai semangat dasar BERANI adalah merawat kemajemukan, toleransi, dan nilai-nilai Pancasila,” kata Sekretaris Jenderal DPP BERANI Ardy Susanto dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu.

Komitmen itu kata dia, termasuk mengambil bagian dalam upaya merawat kemajemukan dan toleransi pada Pemilu serentak 2024. Sehingga, diperlukan kolaborasi dengan berbagai elemen masyarakat, khusus para tokoh lintas agama, agar pemilu tetap menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan, toleransi dan gotong royong.

Menurut Ardypemilu tidak boleh dijadikan ajang untuk menjelekkan atau mencaci maki sesama anak bangsa, hanya karena perbedaan politik.

Dia menilai perbedaan politik merupakan hal yang wajar dalam demokrasi, sehingga perlu disikapi secara bijak dan tidak perlu dijadikan dasar untuk memutuskan tali persaudaraan dan silaturahmi.

Penegasan itu disampaikan Ardy usai pelantikan pengurus DPC BERANI Kota Tangerang, Banten. Dia juga meminta agar para pengurus BERANI harus dapat memastikan pemilu berjalan damai dan gembira.

“Hal ini bisa dilakukan dengan semangat kerja sama dengan berbagai pihak, mulai dari penyelenggara pemilu, peserta pemilu termasuk partai politik dan organisasi masyarakat lain untuk menyukseskan pemilu 2024,” katanya menegaskan.

Sebagai Banom PKB kata Ardy, harus terlibat aktif untuk memenangkan PKB, baik di pemilihan legislatif maupun pemilihan presiden. Selain itu, Instruksi Ketua Umum PKB agar para kader PKB dan termasuk organisasi di bawah PKB untuk menjaga toleransi dan melindungi kaum minoritas.

“Pengurus BERANI harus menjadi garda terdepan menjaga toleransi di mana pun berada dan kita yakin PKB merupakan partai yang selama ini konsisten menjaga toleransi di negaraini,” katanya menegaskan.