redaksiharian.com – Program pembinaan Astra Honda Racing School (AHRS) kembali diselenggarakan pada Februari 2023. Pada tahap awal, 68 peserta disaring untuk mengikuti program pembinaan bagi para pembalap muda ini.

Dari 68 orang tersebut, tersaring 51 pembalap berusia 11-15 tahun. Mereka kembali mengikuti seleksi ketat yang diadakan Minggu, 26 Februari 2023 di AHM Safety Riding Park, Deltamas, Cikarang.

hasil akhirnya, ada 8 pembalap yang terpilih untuk melanjutkan program AHRS ini. Mereka disupervisi oleh pembalap lulusan AHRS yang berlaga di ajang Asia Road Racing Championship (ARRC), Gerry Salim.

Dalam keterangannya, General Manager Marketing Planning and Analysis Astra Honda Motor, Andy Wijaya menyatakan program AHRS sebagai bentuk kontribusi perusahaan untuk konsisten di dunia balap motor. Komitmen ini diwujudkan dalam bentuk pembinaan para pembalap muda yang potensial untuk berlaga di ajang kelas dunia, salah satunya MotoGP .

““AHRS menjadi pondasi dari pembinaan balap AHM dalam membentuk mental, kemampuan dan fisik pebalap. Dengan semangat satu hati, kami harap melalui program ini, semakin banyak pebalap Indonesia yang dapat bersaing di ajang balap tertinggi seperti Mario Suryo Aji, Andi Gilang, dan Gerry Salim yang merupakan lulusan AHRS,” ujar Andy dalam keterangan resmi ke Pikiran-Rakyat.com Kamis, 2 Maret 2023.

Dalam keterangannya, seleksi para pembalap dilakukan dengan ketat. Mereka dites tentang pengetahuan dasar mengenai balap motor.

Pada seleksi pertama, 27 pembalap yang telah diuji dinilai berdasarkan kemampuan riding position, braking, racing line, cornering, hingga body movement. Mereka juga diuji spatial awareness untuk mengetahui tingkat fokusnya.

Setelah itu, para pembalap disaring kembali melalui ujian lebih ketat yakni dilihat dari catatan waktu terbaiknya hingga terpilih 6 pembalap .

Pada fase selanjutnya, para pembalap muda dinilai berdasarkan kemampuan adaptasi di lintasan baru serta perubahan lay out. Ini untuk mempersiapkan para pembalap berlaga di ajang kelas internasional yang memiliki berbagai sirkut. Durabilitas mereka juga dites untuk diketahui daya tahan masing-masing.

Akhirnya, terpilih 8 pembalap muda yang dinilai potensial. AHRS akan menggembleng kembali para pembalap ini agar skillnya lebih matang dan bisa terjun di ajang sesungguhnya baik di tingkat nasional, ataupun internasional yang lebih tinggi seperti ARRC, FIM Junior GP, hingga level Grand Prix seperti MotoGP .***