redaksiharian.com – Pernahkah Anda mendengar istilah tentang data analisis? Artikel ini akan mengulas tentang pengertian, contoh, dan cara menganalisis data. Teknik data analisis biasanya digunakan seorang peneliti untuk mengumpulkan data dengan berbagai cara. Misalnya, melalui survei, wawancara mendalam, observasi, dan sebagainya.

Sebelum mempelajari tentang jenis, prosedur, dan cara analisis data. Ada baiknya untuk mengetahui pengertiannya terlebih dahulu. Berikut pengertian teknik data analisis menurut para ahli dilansir dari laman resmi Universitas Medan Area.

Qomari berpendapat bahwa tahapan paling penting dalam proses penelitian adalah analisis data. Sebab, data yang sudah dikumpulkan kemudian diolah sedemikian rupa untuk menjawab permasalahan yang diteliti.

Analisis data adalah hal yang sifatnya kritis dalam penelitian kualitatif. Ada kajian dan memahami hubungan dan konsep dalam daya, sehingga hipotesis dapat berkembang.

Menurut Spradley, analisis data adalah cara berpikir dalam penelitian. Dalam hal ini, data yang dianalisis berhubungan dengan pengujian secara sistematis untuk mencari pola. Baik untuk menentukan bagian, hubungan antar bagian, dan keseluruhannya.

Menurut Bogdan, teknik analisis data adalah proses untuk mencari dan menyusun data secara sistematis. Data tersebut didapatkan dari hasil wawancara, dokumentasi, dan catatan lapangan yang kemudian diorganisir dalam kategori serta dijabarkan dalam unit-unit dan memilah mana yang penting untuk dipelajari dan dibuat kesimpulannya.

Pada umumnya, teknik analisis data terbagi menjadi dua jenis, yakni teknik analisis data untuk penelitian kualitatif dan kuantitatif. Berikut penjelasannya.

Analisis data kualitatif adalah analisis data yang diperoleh dari data yang sudah terjaring dari proses pengumpulan data, mulai dari tinjauan pustaka, partisipasi, dan wawancara. Berikut adalah teknik dalam analisis data penelitian kualitatif.

Biasanya data didapatkan atau dihasilkan oleh peneliti yang merekam atau menyusun transkrip materi tekstual, seperti gambar atau suara.

Analisis wacana biasanya mengkaji pidato, bahasa, tulisan, percakapan, dan sebagainya.

Analisis naratif bertujuan menganalisis kumpulan deskripsi peristiwa dan fenomena yang pernah terjadi, contohnya biografi.

Teknik yang satu ini adalah teknik mengelola data yang sifatnya angka dan statistik. Berikut teknik analisis data dalam penelitian kuantitatif.

Statistik deskriptif adalah analisis data dengan teknik mendeskripsikan atau menggambarkan data secara apa adanya, contoh: perhitungan jumlah atau data profesi.

Teknik statistik inferensial dilakukan dengan cara menarik kesimpulan tentang variabel penelitian berdasarkan data yang didapatkan untuk digeneralisasikan. Teknik ini bertujuan untuk menentukan apakah data-data tersebut sudah merepresentasikan populasi sebuah kelompok individu.

Berikut adalah tahapan untuk melakukan analisis data. Hal tersebut dimulai dari pengolahan data hingga penafsiran data. Berikut adalah penjelasannya:

Pengolahan data dilakukan ketika seluruh data berhasil dikumpulkan dan diseleksi sesuai dengan fokus permasalahan penelitian. Pengolahan data meliputi hal-hal berikut:

Penyuntingan atau editing merupakan tahap paling awal untuk memeriksa data yang sesuai penelitian.

Pengkodean atau coding adalah tahap kedua setelah memeriksa data, yaitu menandai data dengan simbol atau tanda tertentu untuk bahan analisis.

Tabulasi adalah menyusun atau menyajikan data sesuai permasalahan penelitian.

Tahap kedua adalah penganalisisan data dimana dilakukan penyederhanaan, klasifikasi, dan memudahkan data untuk ditafsirkan. Pada penelitian kuantitatif, data yang terkumpul kemudian disusun dengan angka-angka statistik dan kualitatif dengan simbol atau kata-kata.

Langkah terakhir dalam prosedur teknik analisis data adalah penafsiran hasil analisis. Hal tersebut dilakukan untuk menafsirkan data yang tersusun, diolah, dan sudah disajikan menjadi kesimpulan. Cara menarik kesimpulan adalah menyesuaikan hipotesis dengan hasil penelitian yang sudah ditemukan, apakah sesuai atau tidak, dan lain-lain.

Terdapat dua cara dalam analisis data, yaitu:

Model induktif adalah cara analisis data yang prosesnya dari fakta (data) ke teori. Hal ini dilakukan untuk menghindari manipulasi data penelitian, sehingga berdasarkan data untuk kemudian disesuaikan dengan teori.

Analisis data secara deduktif adalah cara analisis data yang berkebalikan dengan induktif, yaitu prosesnya didapatkan dari teori kemudian ke fakta-fakta (data penelitian).

Berikut adalah contoh hasil analisis data:

Bab V adalah bab analisis data dari hasil penelitian, hal ini bertujuan untuk mengetahui hipotesis-hipotesis dari BAB I, yaitu tentang ada tidaknya pengaruh bimbingan konseling Islam dengan pendekatan cinta ala Maulana Rumi terhadap peningkatan aktualisasi diri dari Mahasiswa PBSB 13 Jurusan Dakwah. Kemudian mencari tahu bagaimana tingkat signifikansi pengaruh bimbingan dan konseling Islam melalui pendekatan cinta ala Maulana Rumi terhadap peningkatan aktualisasi diri dari mahasiswa PBSB dari jurusan dakwah.

Prosedur analisis data uji statistik dua sampel berkorelasi adalah:

Demikian informasi tentang data analisis beserta dengan penjelasan dan contohnya. Semoga bermanfaat.