redaksiharian.com – Nama Wakanda telah dikenal sebagai nama negara fiksi di film Black Panther. Namun, ternyata di Sumatera Barat juga ada tempat alam yang dikenal sebagai Wakanda.

Wakanda atau Wisata Kapalo Banda berada di Taram, Kecamatan Harau. Jaraknya sekitar 12,1 kilometer dari Kota Payakumbuh dengan durasi perjalanan hampir 30 menit.

“(Kabupaten) Limapuluh Kota memiliki banyak destinasi wisata, salah satunya Wakanda Taram yang dikelola berdasarkan skema perhutanan sosial,” ujar Bupati Limapuluh Kota, Syafruddin Dt Bandaro Rajo, dikutip dari Antara, Sabtu (22/4/2023).

Wakanda Taram terdiri dari berbagai tempat wisata, antara lain bendungan berundak yang kerap jadi latar foto, hutan pinus, Air Terjun Sarosah Tujuah Tingkek, sungai, pemandian Tapian Puti, dan Puncak Wakanda.

Wisatawan bisa menyusuri sungai naik wahana rakit bambu, menjelajahi hutan pinus, trekking ke air terjun, berkemah di camping ground, trekking ke Puncak Wakanda, dan naik ATV.

Dilansir dari laman Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Limapuluh Kota, tempat wisata ini sudah dilengkapi fasilitas toilet, area parkir, mushala, kios kuliner, dan pusat informasi.

“Wakanda Taram ini bisa menjadi percontohan pengelolaan hutan untuk wisata melalui skema perhutanan sosial,” kata Syafruddin.

Tarif berkegiatan di tempat ini bervariasi, dikutip dari akun Instagram resmi Wakanda Taram. Wisatawan pencinta petualangan, misalnya, bisa ikut trekking ke Puncak Wakanda seharga mulai Rp 10.000 per orang. Ada pula wahana ATV seharga mulai Rp 65.000 per 30 menit.

Wakanda Taram termasuk salah satu tempat wisata unggulan dengan jumlah kunjungan hingga ribuan orang per tahun.

Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari Wakanda Taram, kata Syafruddin, bisa mencapai Rp 2 miliar setahun sehingga bisa mendukung perekonomian masyarakat sekitar.