redaksiharian.com – Sedikitnya dua orang tewas saat sebuah mobil yang melaju kencang tiba-tiba menabrak sebuah halte bus di wilayah Yerusalem Timur yang dianeksasi Israel. Salah satu korban tewas masih anak-anak.

Seperti dilansir AFP, Sabtu (11/2/2023), insiden itu terjadi pada Jumat (10/2) siang sekitar pukul 13.30 waktu setempat, dengan juru bicara Kepolisian Israel menyebut pengemudi mobil yang menabrak halte itu merupakan seorang warga Issawiya yang berusia 31 tahun. Identitasnya tidak diungkap ke publik.

Issawiya merupakan area tempat tinggal warga Palestina di Yerusalem Timur.

Disebutkan Kepolisian Israel bahwa mobil itu melaju ‘dengan kecepatan tinggi’ lalu menabrak ‘ orang-orang tidak bersalah yang sedang menunggu di halte bus.

“Akibat tabrakan itu, ada dua orang yang tewas dan sekitar lima orang lainnya mengalami luka-luka,” sebut Kepolisian Israel dalam pernyataannya.

“Tersangka dinetralkan di lokasi,” imbuh pernyataan itu.

Kepolisian Israel menggambarkan insiden yang terjadi di Ramot, area permukiman Yahudi di Yerusalem Timur, itu sebagai serangan ‘teror’.

“Pasukan distrik Yerusalem, termasuk seorang detektif yang sedang tidak bertugas, tiba dengan cepat di lokasi kejadian, dan menembak teroris yang dinetralkan di lokasi,” imbuh Kepolisian Israel dalam pernyataannya.

Simak berita selengkapnya di halaman berikutnya.

Rumah Sakit Shaare Zedek di Yerusalem mengungkapkan bahwa dua korban tewas dalam insiden itu berusia 8 tahun dan 20 tahun. Kepolisian Israel secara terpisah menyebut salah satu korban tewas merupakan anak-anak berusia 6 tahun.

Seorang juru bicara rumah sakit setempat mengidentifikasi korban tewas yang berusia 20 tahun sebagai Alter Shlomo Lederman, yang merupakan murid seminari Yahudi. Disebutkan bahwa Lederman tewas akibat luka-luka yang dideritanya, sesaat usai tiba di rumah sakit.

Tidak disebut identitas satu anak yang tewas.

Juru bicara yang sama menambahkan bahwa seorang anak lainnya yang berusia 8 tahun mengalami luka-luka dan kini dalam kondisi kritis. Disebutkan bahwa para dokter ‘tengah berusaha menjaganya tetap hidup’.

Seorang wartawan AFP yang ada di lokasi melihat sebuah mobil warna biru yang menabrak halte bus. Sebuah boneka warna merah mudah juga terlihat di antara benda-benda yang berserakan di lokasi kejadian. Sebuah helikopter dilaporkan mengudara di sekitar lokasi kejadian.

Belasan orang berkumpul di lokasi kejadian, dengan kebanyakan merupakan warga Yahudi ultra-Ortodoks yang mengenakan pakaian warna hitam-putih.