redaksiharian.com – Jack Miller kini mengenakan pakaian pabrikan Red Bull KTM pada 26 Januari 2023. Ini sekaligus menandai Jack Miller menjadi salah satu pembalap MotoGP yang sudah merasakan 3 pabrikan berbeda.

Sama seperti di Honda LCR, Honda Marc VDS, Pramac Ducati, hingga Ducati Lenovo, Jack Miller ingin kembali menjadi seorang juara, yakni sesuatu hal yang jarang bisa dilakukan seorang pembalap MotoGP .

“Saya mendapat banyak pengalaman dalam perjalanan dari Honda ke Ducati dan dari sana ke KTM . Ini akan berguna sekarang di KTM saat saya menginjak RC16,” tuturnya.

“Saya cukup beruntung memenangkan balapan di kedua merek. Sekarang saya mendapat kesempatan untuk sukses di tiga merek, itu luar biasa,” ujarnya dengan yakin.

Jack Miller sebelumnya sudah pernah merasakan podium sejak langsung lompat dari kelas Moto3 ke MotoGP di Honda pada tahun 2015. Di Ducati, tentu sudah tidak perlu ditanyakan lagi prestasinya, sejak di tim satelit Pramac ia sudah sangat akrab untuk berada di podium kehormatan.

Target yang diincarnya di tim KTM ini juga berdasar, terutama usai merasakan KTM RC16 dalam uji coba resmi di Valencia pada November lalu.

“Pertemuan pertama di bulan November di Valencia cukup menjanjikan. Tidak ada yang salah dengan penggeledahan itu. Sayangnya kami hanya memiliki satu hari pengujian sebelum musim 2023 dimulai,” ujarnya.

“Itu tidak terlihat ideal, tapi tetap saja itu adalah hari yang baik. Itu berjalan lebih baik dari yang diharapkan. Selalu gugup ketika Anda melangkah ke sesuatu yang sama sekali berbeda. Tapi seperti yang saya katakan, itu (tes Valencia) berjalan dengan baik, kami membuat kemajuan,” ucapnya.

Tentu saja bukan berarti Jack Miller tak merasakan ada perbedaan yang berarti antara Ducati dan KTM RC16.

“Mereka mengatakan sepeda motor adalah sepeda motor. Namun di MotoGP , satu milimeter membuat perbedaan besar. Jadi perbedaannya akan sangat besar,” tuturnya, dikutip dari Speedweek.

Bila Jack Miller bisa juara dengan KTM , maka ia akan masuk ke dalam kategori pembalap MotoGP yang langka. Bahkan Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, hingga Pol Espargaro sangat kesulitan ketika berpindah-pindah dari satu pabrikan ke pabrikan lainnya.

Jack Miller dapat menyamai Andrea Dovizioso yang mampu mencapai podium penghargaan di 3 pabrikan berbeda.***