Argentina vs Mexico: Messi kembali menjadi penyelamat Timnas Argentina dari bayang bayang ketidaklolosan ke babak grup Piala Dunia 2022

Skuad Lionel Scaloni harus menang jika ingin tetap melanjutkan asa nya untuk menjadi juara dunia 2022 ini. Tak ingin pulang lebih dulu adalah motivasi terpenting bagi skuad Lionel Scaloni saat ini.

Timnas Argentina berjumpa Timnas Meksiko di Lusail Iconic Stadium pada matchday 2 Grup C Piala Dunia 2022, Minggu (27/11/2022) dini hari WIB. Argentina meraih kemenangan dengan skor 2-0 atas Meksiko.

Timnas Argentina bermain dengan formasi 4-4-2 sedangkan Timnas Mexico tampil dengan formasi 5-3-2. 

Babak pertama berjalan cukup sengit antara kedua tim. Pertahanan Meksiko cukup rapat dan Argentina gagal mencetak gol. Argentina baru mencetak gol pada babak kedua lewat Lionel Messi dan Enzo Fernandez.

Argentina bangkit usai kalah dari Arab Saudi pada matchday pertama lalu. Kini, pasukan Lionel Scaloni berada di posisi ke-2 klasemen Grup C dengan tiga poin. La Celeste tertinggal satu poin dari Polandia, lawan mereka pada matchday ketiga.

Sementara, Meksiko menjadi juru kunci klasemen Grup C dengan satu poin dan akan berjumpa Arab Saudi pada matchday ketiga.

 

JALANNYA PERTANDINGAN.

Argentina vs Mexico berjalan sangat sengit. Jual beli serangan terjadi di babak pertama

Lionel Scaloni membuat beberapa perubahan jika dibanding laga melawan Arab Saudi. Alexis Mac Alister, Guido Rodriguez, dan Lisandro Martinez bermain sejak menit awal. Mereka menggantikan peran Romero, Paredes, dan Papu Gomez.

Pada babak pertama Argentina langsung menguasai penguasaan bola dari menit pertama, namun setelah 15 menit berjalan Timnas Mexico justru bergantian meluncurkan serangan dan menguasai pertandingan.

Lautaro Martinez yang menjadi tumpuan utama tim Albiceleste tidak bisa berbuat banyak di pertandingan kali ini karena dirinya di isolasi oleh para pemain belakang Mexico membuat dirinya tidak bisa berbuat banyak di babak pertama

Pada menit ke 45′, Timnas Mexico mendapatkan kesempatan emas melalui tendangan bebas usai pemain Mexico dilanggar Otamendi tepat di belakang kotak pinalti Argentina. Vega yang mencoba peruntungannya dengan menjadi eksekutor bola mati nyaris saja mencetak keunggulan andai saja Emiliano Martinez tidak sigap menangkap bola tersebut.

Babak pertama berjalan sangat keras antar kedua tim, terdapat hampir 16 pelanggaran serta wasit harus mengeluarkan 2 kartu kuning untuk masing masing pemain Argentina dan Mexico.

Dan babak pertama pun usai skor imbang 0-0 pun menjadi skor akhir pada babak pertama.

 

Statistik kedua tim pada babak pertama;

Argentina vs Mexico

1 Shot On Target 1

1 Shot Of Target 2

67% Possession 37%

3 Corner Kick 1

2 Offside 2

6 Fouls 10

12 Throw Ins 13

1 Yellow Card 1

5 Crosses 4

0 Counter Attack 2

1 Goalkeper Save 1

4 Goalkick 3

 

PADA BABAK KEDUA

Argentina vs Mexico dibabak kedua kembali berjalan sangat intens sehingga banyak peluang yang terjadi.

Argentina hanya punya waktu 45 menit lagi untuk memastikan nasibnya untuk memastikan nasibnya di piala dunia 2022 kali ini. Karena butuh kemenanganaka dari itu Argentina bermain lebih agresif pada babak kedua.

Pada menit ke-51, Argentina mendapat tendangan bebas di dekat kotak penalti. Messi mengambilnya. Namun, sepakan Messi masih melambung di atas gawang Ochoa.

Setelah itu akhirnya Argentina mencetak gol krusial lewat Lionel Messi pada menit ke-64. La Pulga mendapat ruang cukup bebas ketika menerima umpan Di Maria. Sepakan keras Lionel Messi gagal di hadang oleh kiper Mexico yaitu Guilermo Ochoa disisi kanan gawang.

Lionel Messi hanya membutuhkan 2 sentuhan untuk mencetak gol ke gawang Mexico serta menyelamatkan Argentina dari bayang bayang ketidak lolosan di fase Grup. Sekali lagi Lionel Messi mengeluarkan God Mode nya dan membuat gol yang luar biasa tanpa bisa di halau Guilermo Ochoa.

Setelah gol Lionel Messi, pertandingan menjadi sangat seru Meksiko merespon situasi dengan memainkan Raul Jimenez dan Uriel Antuna. Meksiko kali ini keluar menyerang. Sementara, Scaloni menarik keluar Di Maria dan memasukkan bek tengah Romero. Argentina bermain aman.

Kemudian Argentina kembali mengancam pertahanan Argentina lewat tendangan keras Neheun Molina namun sepakannya terlalu kencang dan hanya melenceng di atas tias gawang Guilermo Ochoa

Meksiko memberi tekanan yang intens pada lini belakang Argentina. Namun, di tengah situasi itu, Meksiko lengah. Pada menit ke-87, Enzo Fernandes menghukum Meksiko dengan gol indahnya. Tampak juga wajah dari Lionel Scaloni sangat tercengang atas apa yang dilakukan oleh Lionel Messi dan Enzo Fernandes

Hasil ini bertahan sampai peluit panjang berbunyi dan Timnas Argentina menang atas Mexico dengan skor 2-0.

Kemenangan ini juga memastikan Argentina masih memiliki peluang untuk melaju ke babak 16 besar jika mereka memenangkan laga melawan Polandia nanti.

Pada babak kedua pertandingan juga kembali sangatt keras dimana terdapat 18 fouls yang tercipta serta wasit kembali mengeluarkan 3 kartu kuning.

 

Statistik kedua tim pada babak kedua;

Argentina vs Mexico

2 Shot On Target 0

2 Shot Of Target 0

0 Blocked Shot 1

60% Possession 40%

1 Corner Kick 1

0 Offside 2

9 Fouls 9

9 Throw Ins 6

0 Yellow Card 3

5 Crosses 11

3 Counter Attack 1

0 Goalkeper Save 2

3 Goalkick 5

 

LINE UP KEDUA TIM MALAM TADI:

Argentina (4-3-1-2): Emiliano Martinez; Gonzalo Montiel (63′ Molina), Lisandro Martinez, Nicolas Otamendi, Marcos Acuna; Rodrigo De Paul, Guido Rodriguez (57′ Enzo Fernandez), Alexis Mac Allister (70′ Palacios); Lionel Messi; Angel Di Maria (70′ Romero), Lautaro Martinez (63′ Alvarez).

Pelatih: Lionel Scaloni

Meksiko (5-3-2): Guillermo Ochoa; Jesus Gallardo, Cesar Montes, Hector Moreno, Nestor Araujo, Kevin Alvarez (66′ Jimenez); Luis Chavez, Andres Guardado (42′ Gutierrez), Hector Herrera; Alexis Vega (66′ Antuna), Hirving Lozano (73′ Alvarado).

Pelatih: Tata Martino

 

RATING PEMAIN ARGENTINA:

Kiper dan pertahanan:

Emiliano Martinez (7/10): tidak mendapat banyak ancaman ke gawangnya sepanjang pertandingan.

Gonzalo Montiel (5/10): tampil mengecewakan hingga digantikan Nahuel Molina pada menit ke-63.

Nicolas Otamendi (7/10): menjadi bagian penting dari lini pertahanan Argentina.

Lisandro Martinez (7/10): menunjukkan performa yang konsisten di lini belakang.

Marcos Acuna (7/10): menjalankan tugasnya dengan maksimal walau beberapa kali mengalami kesulitan saat membantu serangan.

Gelandang:

Guido Rodriguez (5/10): tampil mengecewakan di lini tengah, digantikan Enzo Fernandez pada menit ke-57.

Alexis Mac Allister (6/10): tampil hingga menit ke-69 sebelum digantikan Exequiel Palacios.

Rodrigo De Paul (5/10): tampil mengecewakan di lini tengah sepanjang pertandingan.

Penyerang:

Angel Di Maria (7/10): memberi assist untuk gol yang dicetak Lionel Messi, digantikan Cristian Romero pada menit ke-69.

Lautaro Martinez (5/10): tidak dapat berbuat banyak di lini depan, digantikan Julian Alvarez pada menit ke-63.

Lionel Messi (8,5/10): menjadi penentu kemenangan timnya dengan mencetak satu gol dan memberi satu assist.

 

Pemain peganti:

Enzo Fernandez (8/10): masuk pada menit ke-57 menggantikan Guido Rodriguez, mencetak gol kedua yang memastikan kemenangan timnya.

Nahuel Molina (6/10): masuk menggantikan Gonzalo Montiel pada menit ke-63.

Julian Alvarez (6,5/10): masuk pada menit ke-63 menggantikan Lautaro Martinez.

Cristian Romero (6/10): masuk pada menit ke-69 menggantikan Angel Di Maria.

Exequiel Palacios (6/10): masuk pada menit ke-69 menggantikan Alexis Mac Allister.

 

RATING PEMAIN MEXICO:

Kiper dan pertahanan:

Guillermo Ochoa (5/10): melakukan kesalahan pada gol yang dicetak Messi, tidak dapat berbuat banyak pada gol kedua.

Nestor Araujo (6/10): tampil cukup baik, terutama pada babak pertama.

Cesar Montes (6/10): tidak dapat berbuat banyak pada babak kedua ketika lawan memanfaatkan ruang untuk mencetak gol.

Hector Moreno (6/10): berjuang keras untuk mengamankan lini belakang timnya tetapi tidak dapat mengadang dua momen yang berujung menjadi gol.

Gelandang:

Hector Herrera (6/10): melakukan beberapa pelanggaran yang berperan membuat lawannya kesulitan membangun tempo.

Luis Chavez (6/10): membuat lawannya kesulitan membangun serangan tetapi performanya menurun pada babak kedua.

Andres Guardado (5/10): tampil hingga menit ke-42 sebelum digantikan Erick Gutierrez.

Kevin Alvarez (6/10): tampil hingga menit ke-66 sebelum digantikan Uriel Antuna.

Jesus Gallardo (5/10): mengalami kesulitan menjalankan tugasnya sebagai bek sayap kiri.

Penyerang:

Hirving Lozano (4/10): tidak dapat berbuat banyak, digantikan Roberto Alvarado pada menit ke-73.

Alexis Vega (4/10): mengalami kesulitan di lini depan, digantikan Raul Jimenez pada menit ke-66.

 

Pemain Pengganti:

Erick Gutierrez (5/10): masuk pada menit ke-42 menggantikan Andres Guardado.

Raul Jimenz (5/10): masuk pada menit ke-66 menggantikan Alexis Vega.

Uriel Antuna (5/10): masuk pada menit ke-66 menggantikan Kevin Alvarez.

Roberto Alvarado (N/A): masuk pada menit ke-73 menggantikan Hirving Lozano.