redaksiharian.com – NESABAMEDIA.COM – Microsoft mengatakan bahwa mereka telah menemukan beberapa kerentanan keamanan serius di Windows 11, termasuk juga di versi Windows lainnya seperti Windows 10. Pengungkapan itu hadir sebagai bagian dari Patch Tuesday bulan Januari 2022, yakni tambalan untuk memperbaiki masalah dalam perangkat lunaknya.

Kerentanan itu dijelaskan tidak hanya mempengaruhi Windows versi terbaru, tetapi juga versi lama seperti Windows 8, Windows 7 dan Windows Server 2019. Untungnya, masalah tersebut diklaim telah diperbaiki dan ditambal, di mana enam kerentanan ditandai sebagai Zero Day.

Meskipun banyak kerentanan tersebut telah ditemukan dan diperbaiki sebelum aktor jahat menemukan dan mengeksploitasinya, khusus untuk Zero Day merupakan kerentanan yang telah menyebar luas di luar sana, dan ini artinya patut untuk dikhawatirkan.

Secara total, Microsoft mengumumkan adanya 97 eksploit baru yang ditemukan, tentu jumlah ini juga cukup serius. Microsoft sayangnya tidak menjelaskan secara lebih detail mengenai informasi soal exploit Zero Day itu, karena mereka ingin memastikan bug tersebut bisa segera diperbaiki sebelum tereksploitasi. Microsoft yakin sejauh ini tidak ada serangan yang menggunakan kerentanan tersebut, meski itu semua tetap tergantung oleh waktu.

Kerentanan Zero Day yang ditemukan itu antara lain:

    CVE-2021-22497 – Kerentanan Eksekusi Kode Open Source Jarak Jauh, dengan status kritis.

    CVE-2021-36976 – Kerentanan Eksekusi Kode Jarak Jauh Libarchive, dengan status penting.

    CVE-2021-21919 – Kerentanan Peningkatan Hak Akses Layanan Profil Pengguna Windows, dengan status penting.

    CVE-2022-21836 – Kerentanan Spoofing Sertifikat Windows, dengan status penting.

    CVE-2022021874 – Kerentanan Kode Eksekusi Jarak Jauh API Windows Security Center, dengan status penting.

    CVE-2022-21839 – Kerentanan DoS Akses Daftar Kontrol Pelacakan Event Windows, dengan status penting.

Dari sebanyak 97 total kerentanan yang ditemukan dan ditambal, delapan di antaranya ditandai dengan status kritis, sementara 88 lainnya ditandai dengan status penting. Ini artinya, kerentanan tersebut sangatlah berbahaya, sehingga pengguna harus bisa memastikan perangkat mereka benar-benar terlindungi dengan segera.

Apa Yang Harus Dilakukan?

Peringatan dari Microsoft tentu saja menunjukkan adanya masalah serius, namun anda tidak perlu langsung panik, selama anda telah melakukan langkah-langkah yang benar dalam mengamankan perangkat anda.

Meskipun bug Zero Day itu ada di luar sana, namun itu diklaim masih belum digunakan, dan Microsoft sedang mengupayakan perbaikan secara aktif.

Jadi, hal terbaik yang bisa anda lakukan adalah dengan memastikan Windows 11 anda telah terpasang dengan pembaruan keamanan terbaru yang dikirimkan oleh Microsoft. Karena statusnya penting, biasanya itu akan diunduh secara otomatis, dan ketika anda menemukan adanya notifikasi untuk melakukan restart perangkat, maka lakukan restart segera.

    Pernah menjadi jurnalis dan juga Social Media Manager di Merdeka.com selama lebih dari 2 tahun, sebelum akhirnya mengerjakan sejumlah proyek website yang dioptimasi dan dimonetisasi Google Adsense.

    Kini sedang aktif dalam pembuatan konten Youtube dokumenter bertema sosial serta menjadi penulis konten untuk sejumlah website.