redaksiharian.com – NESABAMEDIA.COM – Jika perangkat anda telah ditingkatkan ke Windows 11 dan terkadang status kapasitas baterai perangkat anda menunjukkan angka melebihi 100%, maka anda tidak sendirian yang mengalami bug ini. Sebelumnya, nesabamedia.com juga telah memberitakan masalah ini beberapa waktu yang lalu, dan sepertinya perbaikannya sudah tersedia.
Beberapa pengguna sebelumnya mengalami glitch aneh yang sama-sama mereka alami, di mana Windows 11 mengklaim bahwa kapasitas baterai perangkat lebih tinggi dari angka 100%, layaknya baterai itu mendapatkan tenaga ekstra.
Tentu, hal ini sebenarnya tidak akurat, dan semua ini disebabkan oleh adanya bug di Windows 11, yang oleh Microsoft telah dikirimkan perbaikannya dalam Build Pratinjau terbaru.
Windows 11 Build 22523 yang merupakan Build Pratinjau terbaru itu, telah dikirimkan Microsoft kepada pengguna yang tergabung dalam program Windows Insider, yang dinilai mampu memperbaiki bug yang mengganggu tersebut. Namun karena masih dalam versi pratinjau, maka perbaikan ini belum akan tersedia di versi publik.
“Ikon baterai tidak akan lagi menunjukkan persentase di atas angka 100%,” jelas Microsoft dalam catatan rilisnya mengenai perbaikan bug tersebut.
Di saat yang sama, Microsoft juga menghadirkan perbaikan untuk beberapa masalah lain yang ada di Windows 11, termasuk yang terjadi pada aplikasi Settings.
Microsoft terus berupaya melanjutkan transisi dari Control Panel yang lama ke aplikasi Settings yang baru. Jadi sangatlah penting bagi Microsoft untuk menjadikan aplikasi baru itu bisa bekerja dengan selancar mungkin. Oleh karena itu, mengapa beberapa Build Pratinjau terakhir hadir dengan tambahan pemolesan untuk aplikasi Settings.
“Konten yang ada di halaman Settings, seharusnya tidak lagi terpotong dari sisi jendela saat membuat jendela Settings itu menjadi kecil. Settings seharusnya tidak lagi mengalami crash secara sporadis saat membuka kotak kombo, yang mempengaruhi pengaturan tertentu seperti kemampuan untuk mengatur tindakan klik khusus untuk pena.
Mengatasi masalah di mana opsi “Add Devices” di Bluetooth & Devices crash secara diam-diam saat mencoba menghubungkan perangkat Bluetooth baru. Menambahkan sejumlah kata kunci untuk membuat fitur Voice Access muncul di hasil pencarian pengaturan,” ungkap Microsoft.
Pernah menjadi jurnalis dan juga Social Media Manager di Merdeka.com selama lebih dari 2 tahun, sebelum akhirnya mengerjakan sejumlah proyek website yang dioptimasi dan dimonetisasi Google Adsense.
Kini sedang aktif dalam pembuatan konten Youtube dokumenter bertema sosial serta menjadi penulis konten untuk sejumlah website.