redaksiharian.com – Lokal – Kabar Lesti Kejora diputus kontrak oleh pihak stasiun TV kini sedang mencuat. Sebagai sahabat, Fitri Carlina menyebut hal tersebut tidak benar.

Ia memungkinkan kabar ada karena banyak pihak yang menyesali keputusan Lesti Kejora. Berikut artikel lengkapnya.

Lesti Kejora Diputus Kontrak?

Pasca Lesti Kejora mencabut laporan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) hingga buat Rizky Billar berstatus tersangka. Ramai kabar yang sebut sang pedangdut diputus kontraknya oleh pihak Indosiar.

Ya, stasiun TV itu memang yang sangat berpengaruh dalam karier Lesti Kejora. Sampai dirinya menjadi juri dalam ajang pencarian bakat di sana.

Namun, Fitri Carlina sebagai sesama pedangdut dan juga sahabat ungkap kabar tersebut tidak benar. Begitu penasaran dengan isu tersebut, buat pedangdut usia 35 tahun itu mencari tahu langsung kepada pihak stasiun TV.

“Kalo setau aku, bahkan aku kemarin lihat interview mas Ramzi, aku juga tanya-tanya pihak TV, nggak ada boikot-boikot,” jelas Fitri Carlina, di kawasan Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Senin 24 Oktober 2022.

“Itu hanya isu media sosial yang digabung-gabungin jadi merebak,” sambungnya.

Permintaan Publik untuk Diboikot

Pelantun ‘ABG Tua’ itu menyebut penyebab kabar pemboikotan Lesti Kejora karena ada bentuk kekecewaan publik hingga penggemarnya atas keputusan idolanya mencabut laporan polisi. Sehingga pihak Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) memberikan pertimbangan.

Namun, Fitri Carlina berharap untuk tidak ada lagi yang menghujat sahabatnya. Karena semua ialah hak dari Lesti Kejora.

“Memang kan kemarin banyak yang kontra dengan Neng Lesti, kemudian lapor ke Instagram Komisi Penyiaran Indonesia, untuk boikot-boikot,” jelas Fitri Carlina.

“Dalam situasi seperti ini pro kontra pasti ada, tapi juga jangan judge karena kita bukan Tuhan dan kita bukan yang punya undang undang yang mengatur itu semua. Ya memang tidak ada pemboikotan dan lain-lain,” pungkasnya.

Diketahui, Lesti Kejora melaporkan Rizky Billar atas kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) ke Polres Metro Jakarta Selatan. Laporan itu dibuat setelah Lesti dikabarkan memergoki Billar selingkuh.

Pihak kepolisian menyampaikan kasus KDRT itu terjadi pada Rabu, 28 September 2022 sekitar pukul 02.30 WIB dan 10.00 WIB di kawasan Cilandak Barat, Jakarta Selatan.

KDRT berawal ketika, Lesti Kejora mengetahui Rizky Billar yang dikabarkan berselingkuh. Hingga Lesti meminta agar dirinya dipulangkan ke rumah orangtuanya. Mengetahui keinginan dari Lesti Kejora itu, Rizky Billar disampaikan langsung emosi dan hingga melakukan kekerasan kepada istrinya itu.

Rizky Billar sempat ditahan di Polres Metro Jakarta Selatan, setelah sejak Rabu, 13 Oktober 2022 dilakukan pemeriksaan.

Tapi kini Lesti Kejora telah mencabut laporannya. Serta Rizky Billar telah mendapat penangguhan penahan.

Namun, kini keduanya sepakat berdamai. Sehingga kasus KDRT Rizky Billar disudahi kepolisian alias SP3 (Surat Perintah Penghentian Penyidikian). (rth)