redaksiharian.com – Vivo perusahaan elektronik asal China, resmi menghadirkan pembaruan pada operasi sistem Funtouch OS 13 yang sesuai dengan Android 13 dan akan mencakup lebih dari 50 perangkat dari merek Vivo termasuk iQOO.
Sebagaimana diketahui bersama, Vivo memang memiliki dua sistem operasi yang berbeda. Untuk pasar China, Vivo menghadirkan OS OriginOS dan untuk pasar globalnya, jenama ini menggunakan Funtouch untuk operasi sistemnya.
GSM Arena melaporkan pada Rabu, bahwa perbaikan besar termasuk penyematan aplikasi ini guna mencegah orang lain melihat aplikasi lain, kontrol yang ditingkatkan melalui iManager dan cincin penstabil baru di jendela bidik saat mengambil foto.
Sistem FunTouch menyediakan cara tambahan untuk menyesuaikan grafik layar awal, termasuk ikon yang cocok dengan latar belakang. Menu Pengaturan bisa diatur dalam satu warna berkat fitur Ikon Monokrom yang merupakan pembaruan menyenangkan bagi mereka yang lebih menyukai tampilan yang sederhana.
Fitur penyematan aplikasi hanyalah salah satu peningkatan keamanan. Pengguna juga dapat menyembunyikan foto tertentu dari perangkat mereka yang bisa dilakukan dengan pengaturan melalui tiga titik yang ada di galeri.
Aplikasi iManager adalah solusi Vivo untuk memiliki semua kontrol telepon di satu tempat. Dengan Funtouch 13, pemantauan waktu penggunaan aplikasi dan pengalaman pengguna jauh lebih efisien.
Pembaharuan ini juga akan memiliki sistem yang dapat mengatur secara otomatis, untuk mengurangi aplikasi aktif dan menyesuaikan frekuensi CPU berdasarkan kemampuan pendinginan ponsel.
Pengeditan video sekarang memungkinkan Anda untuk membisukan audio sambil membuat perubahan apa pun pada segmen tertentu, yang merupakan peningkatan besar, terutama di era video dan Reels TikTok.
Sedangkan untuk edit foto, sekarang juga sudah dapat terjadi di dalam jendela bidik dengan berbagai pilihan menu seperti memilih vibrance, brightness, contrast, dan exposure, sementara secara vertikal berkisar antara +100 dan -100.