redaksiharian.com – Berikut ini profil AKBP Dody Prawiranegara , eks Kapolres Bukittinggi yang mengajukan diri sebagai justice collaborator dalam kasus narkoba yang menyeret mantan Kapolda Sumatera Barat, Irjen Teddy Minahasa .

Update kasus narkoba Irjen Teddy Minahasa , AKBP Dody Prawiranegara kini mengajukan diri sebagai justice collaborator .

Pengajuan sebagai justice collaborator itu diungkap Kuasa Hukum AKBP Dody, Adriel Viari Purba di Polda Metro Jaya, Jakarta, Sabtu (22/10/2022).

“Kami akan mengajukan justice collaborator kalau LPSK pengajuan kami diterima,” katanya, sebagaimana diberitakan Tribunnews.com .

Diketahui, dalam kasus narkoba yang melibatkan Irjen Teddy Minahasa ini, polisi telah 11 orang sebagai tersangka.

Lima di antaranya merupakan anggota polisi yakni: Irjen Teddy Minahasa (Kapolda Sumatera Barat), AKBP Doddy Prawira Negara (Kabagada Rolog Polda Sumbar), Aipda AD (anggota Satresnarkoba Polres Jakbar), Kompol KS (Kapolsek Kali Baru Polres Pelabuhan Tanjung Priok dan Aiptu J (anggota Polres Pelabuhan Tanjung Priok).

Profil AKBP Dody Prawiranegara

Saat ditetapkan sebagai tersangka kasus narkoba , AKBP Dody Prawiranegara merupakan perwira menangah polri yang menjabat sebagai Kabagada Rolog Polda Sumbar.

Diberitakan Tribunnews.com , Dody Prawiranegara lahir pada 4 Juli 1977.

Ia lulus dari Akpol pada 2001.

Sebelum bertugas sebagai Kabagada Rolog Polda Sumbar, AKBP Dody Prawiranegara pernah dua kali menjabat sebagai Kapolres.

Yakni Kapolres Bukittinggi dan Kapolres Kepulauan Mentawai.

Semasa menjabat sebagai Kapolres Bukittingi itulah yang kini membuatnya menjadi tersangka peredaran narkoba .

Dody Prawiranegara memulai kariernya di Korps Bhayangkara dengan menjabat sebagai Kapolsek Singosari, Jawa timur, pada tahun 2005.

Setahun kemudian, ia ditunjuk sebagai Kapolsek Klojen Polresta Malang, Polda Jawa Timur.

AKBP Dody Prawiranegara juga pernah ditempatkan di Polda Bali sebagai Kapolsek Kuta pada tahun 2008.

Tak lama di Bali, AKBP Dody Prawiranegara dipindah ke Polda Metro Jaya.

AKBP Doddy menjadi perwira unit (panit) di Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya dengan pangkatnya saat itu masih AKP.

Karier AKBP Dody Prawiranegara tidak begitu bersinar ketika ditugaskan di Polda Metro Jaya.

AKBP Dody Prawiranegara hanya pernah sekali menduduki jabatan strategis, yaitu sebagai Wakapolsek Tamansari di tahun 2014.

Ia kemudian dipindah sebagai Pamen di Polda Aceh.

Pada Oktober 2016, AKBP Dody Prawiranegara menjabat sebagai Kasubdit 3 Ditreskrimsus Polda Jawa Barat.

Dia juga pernah menjabat sebagai Kabagops Polrestabes Bandung di tahun 2018.

Setahun kemudian, ia dipromosikan sebagai Kapolres Kepulauan Mentawai, Polda Sumbar.

Setelah menjabat sebagai Kapolres Mentawai, AKBP Dody kemudian ditunjuk menjadi Kapolres Bukittinggi hingga tahun 2022.

Pada Juli 2022, jabatan AKBP Dody Prawiranegara sebagai Kapolres Bukittinggi digantikan oleh AKBP Wahyuni Sri Lestari.

AKBP Dody Prawiranegara dimutasi ke Polda Sumbar menjadi Kabagada Rolog Polda Sumbar.

(Tribunnews.com/Daryono/Theresia Felisiani/Yunita)

Profil AKBP Dody Prawiranegara yang terlibat Kasus Teddy Minahasa, Dijenguk Keluarga di Polda Metro

Privacy Policy

We do not collect identifiable data about you if you are viewing from the EU countries.For more information about our privacy policy, click here

Profil AKBP Dody Prawiranegara yang terlibat Kasus Teddy Minahasa, Dijenguk Keluarga di Polda Metro

Pengakuan AKBP Dody Prawiranegara yang Terseret Kasus Narkoba, Sebut Irjen Teddy Minahasa Otaknya

Mantan Kapolres Bukittinggi dan Saksi Kunci Kasus Irjen Teddy Minahasa Minta Perlindungan LPSK

Mantan Kapolres Bukittinggi dan Saksi Kunci Kasus Irjen Teddy Minahasa Minta Perlindungan LPSK

AKBP Dody Prawiranegara Bantah Pernah Diperintah Irjen Teddy Minahasa untuk Jebak Linda di Sumbar

Profil Irjen (Purn) Maman Supratman, Eks Kapolda Bengkulu yang Tangisi Anaknya karena Kasus Narkoba

Perkara Nutup Pintu Rumah, Bikin Menguras Emosi dan Tenaga

Buntut Pernyataan ‘Siap Nyapres’, Hari Ini Ganjar Pranowo Dipanggil Megawati ke Kantor DPP PDIP

Pj Gubernur DKI Minta Pembangunan Pompa Air Sentiong Ancol Rampung Sebelum Musim Hujan Tahun 2023

Bharada E Beralasan Tak Bisa Tolak Perintah Ferdy Sambo, Keluarga Brigadir J: Ricky Rizal Saja Bisa

Pengakuan Rudolf Ungkap Alasan Bunuh Temannya dan Targetkan 2 Orang Lain, Bermula dari Postingan