redaksiharian.com – Viva, brand legendaris ini merupakan penyedia kosmetik dan perawatan kulit asli Indonesia yang sudah ada sejak tahun 1962. Jadi, pastinya semua orang di Nusantara tahu sama Viva Cosmetics, dong. Viva telah menciptakan banyak produk, mulai dari perawatan wajah, tubuh, rambut, dan juga untuk kecantikan alias makeup.

Produk-produk Viva dikenal memiliki kualitas yang baik padahal harganya (sangat) terjangkau. Terus, rata-rata produknya mudah ditemukan secara online maupun offline. Pada kesempatan kali ini, tim Kamini berkesempatan mengulas salah satu produk andalan Viva Cosmetics, yaitu Viva Milk Cleanser. Berikut review selengkapnya.

Tentang Produk

Fun Fact!

Viva Cosmetics adalah brand lokal pertama yang menggunakan label ‘made in Indonesia’, loh! Terus, untuk Viva Milk Cleanser ini bisa dibilang pelopornya double cleansing, tidak, sih? Soalnya mereka mengajarkan proses pembersihan wajah dua langkah, sama seperti proses double cleansing yang populer saat ini.

Klaim & Benefit

Ini adalah Susu Pembersih Wajah yang mengandung emollient untuk membersihkan sekaligus merawat kelembutan kulit. Produk ini cocok untuk kulit normal dan kering.

Dapat digunakan pada wajah dan leher untuk mengangkat sisa makeup maupun kotoran dengan baik. Jika ingin tahu lebih banyak soal produk ini, silahkan baca manfaat Viva Milk Cleanser.

Kemasan

As always, produk Viva tidak pernah pakai packaging yang ribet. Viva Milk Cleanser ini pun begitu. Terbuat dari plastik yang ringan, produk ini memiliki botol yang tinggi dan sedikit lebar, tapi masih enak digenggam. Karena bahan kemasannya dari plastik, jadi ringan dan bisa dibawa-bawa saat traveling!

Produk ini juga memiliki tutup flip top yang kalau cacat pabrik jadi susah ditutup, semoga kamu tidak pernah mengalaminya, saya pernah soalnya. Tapi untuk yang sedang saya ulas ini botolnya sempurna.

Kalau ini bagian belakangnya. Ada informasi mengenai produk, ingredients, cara pakai, perusahaan, logo halal, barcode, dan sebagainya. Saya rasa Viva mengerjakan pekerjaan yang baik dalam hal ini, karena penjelasannya ringkas tapi padat. Mungkin karena produk ini tidak hadir dengan boks kali, ya, jadi informasi tentang produknya harus ada di kemasan.

Ingredient List

    Full Ingredients

Aqua, Mineral Oil, Stearic Acid, Cetyl Alcohol, Triethanolamine, Pachyrrhizus Erosus Root Extract, Methylparaben, Perfume, Propylparaben, Polysorbate 80, Propylene Glycol, Sunflower Seed Oil, BHT, Citric Acid.

    Key ingredients
    Mineral Oil

Mineral Oil juga dikenal sebagai Paraffinum Liquidum. Kandungan ini berbentuk minyak transparan yang disebut ‘produk sampingan murah’ karena didapat dari penyulingan minyak mentah. Sebenarnya ini adalah ramuan yang sangat kontroversial dan ada pro kontra serta mitos tentangnya.

Walaupun memiliki selentingan miring, minyak mineral telah lebih dari 100 tahun digunakan dalam produk kecantikan. Jadi, pasti ada manfaatnya, dong, benda ini.

Secara kimiawi, minyak mineral kelas kosmetik adalah campuran kompleks dari hidrokarbon jenuh yang sangat halus dengan panjang rantai C15-50. Jadi, lebih tepatnya, zat ini bukan hanya ‘produk sampingan’ tetapi lebih merupakan bagian khusus dari minyak bumi yang sangat murni dan tidak dapat bereaksi.

Mineral Oil merupakan emolien dan pelembab yang bekerja dengan baik, terutama dalam oklusivitas—salah satu mekanisme dasar bagaimana pelembab bekerja. Itu berarti, minyak mineral berada di atas kulit dan menghalangi terjadinya kehilangan air trans-epidermal (air yang menguap keluar dari kulit).

Jika dibandingkan dengan minyak nabati heavy duty seperti extra virgin coconut oil, keduanya sama-sama efisien dan aman sebagai pelembab dalam mengobati xerosis (kondisi kulit yang berhubungan dengan kulit yang sangat kering). Jadi, kesimpulannya, mineral oil adalah kandungan yang aman dan berguna untuk melembabkan kulit kita. Bisa tenang, deh!

2. Stearic Acid

Stearic Acid adalah jenis multi-tasker fatty acid yang paling sering digunakan dalam sebuah produk. Zat ini akan membuat kulit terasa halus dan lembut karena sifat emollient-nya.

3. Cetyl Alcohol

Tenang, walaupun namanya alkohol, Cetyl Alcohol lebih ke fatty alcohol yang baik. Kandungan ini tidak akan membuat kulit kering. Justru, dia akan membuat kulit terasa lebih nice. Biasanya alkohol ini diambil dari minyak kelapa atau minyak inti sawit.

4. Triethanolamine

Triethanolamine adalah little helper yang akan membuat pH dari formula produk menjadi ‘tepat’. Kandungan ini sangat basa (kebalikan dari asam). Perbandingan larutan 1% berarti memiliki pH sekitar 10. Larutan ini tidak memiliki reputasi keamanan terbaik, memang, tetapi secara umum kita tidak perlu mengkhawatirkannya.

5. Perfume

Ya, Viva Milk Cleanser ini mengandung wewangian. Memang, Susu Pembersih ini ada aroma yang menguar dan tercium menyenangkan. Sebenarnya wanginya tidak menyengat, cenderung milky floral gitu. Tapi, buat yang sensitif dengan parfum, mungkin akan kurang suka.

Impresi

Setelah membaca klaim dan kandungannya, bagaimanakah Viva Milk Cleanser ini bekerja, ya? Penasaran? Yuk, simak review selengkapnya di bawah ini.

Tekstur

Tekstur Viva Milk Cleanser itu losion yang runny, menurut saya teksturnya cukup encer untuk sebuah losion. Warnanya putih, karena yang saya punya ini Milk Cleanser ‘original’ alias tidak ada tambahan bahan lainnya (misal: mentimun, bengkuang, dll). Lebih jelasnya bisa kamu lihat penjelasan swatch di bawah.