redaksiharian.com – Lamborghini termasuk produsen supercar yang duluan merilis sport utility vehicle ( SUV ), yakni Urus . Belum lama ini, pabrikan asal Italia tersebut membuat Urus jadi lebih bertenaga.

Beberapa produsen supercar lainnya, seperti Ferrari, sudah melek dengan pasar SUV yang potensial. Maka itu, Ferrari juga meluncurkan Purosangue dengan mesin V12.

Untuk melawannya, Lamborghini merilis Urus S dengan tenaga sedikit di bawah Performante, yang merupakan varian tertinggi.

Dikutip dari , Senin (3/10/2022), Urus S dibekali juga dengan mesin V8 4.0 L twin-turbo. Tenaga yang dihasilkan mencapai 666 Tk dan torsi 850 Nm.

Namun, bobotnya tidak seringan Performante. Sehingga, kemampuan akselerasinya lebih lambat dua persepuluh detik dari Performante yang bisa meraih 100 Kilometer per jam (Kpj) dalam 3,3 detik.

Kecepatan maksimumnya juga tembus 305 Kpj. Untuk menembus 200 kilometer per jam, hanya butuh 12,5 detik. Jadi, Urus S ini ada di tengah-tengah antara Urus standar dan Performante.

Tidak hanya performanya yang meningkat, Urus S juga ditawarkan dengan beberapa personalisasi, seperti atap dan kap serat karbon, tip knalpot hitam doff atau glossy. Begitu pula dengan bagian bawah bodi dengan finishing hitam doff.

Interiornya dihiasi dengan jok kulit two tone dan trim dua warna. Tapi, tidak ada bagian lainnya yang berubah signifikan.

Sayangnya, di era elektrifikasi ini, belum ada kabar tentang versi hybrid . Meskipun, Lamborghini sudah berkomitmen untuk mengelektrifikasi semua modelnya pada 2024.

Lamborghini akan mulai memasarkan Urus S pada 2023. Sehingga, harganya juga belum diumumkan. Tapi, kisarannya akan ada di angka Rp 3,9 miliar.