RedaksiHarian – Acara dibuka oleh Kepala Biro Humas dan Umum Kemenpora Triyono. Dalam sambutanya, Triyono menyampaikan bahwa acara ini dirancang untuk mempererat silaturahmi antara Kemenpora dengan media.
“Saya kira melalui acara ini bisa memperkuat hubungan antara Kemenpora dengan media.”
“Kita tahu media sangat berperan penting dalam menyukseskan dan mengawal prestasi di bidang olahraga dan pemuda,” kata Triyono.
Pada kesempatan yang sama, terlihat juga hadir Sekretaris Jenderal (Sekjend) National Olympic Committee (NOC Indonesia), Wijaya Noeradi.
Pria yang akrab disapa Jaya ini berbicara mengenai kesiapan kontingen Indonesia menuju Olimpiade 2024 Paris.
Selain itu, acara tersebut juga dihadiri oleh Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga, Surono melalui daring.
“Kita juga mengundang Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Surono melalui virtual yang juga bicara Olimpiade 2024 Paris dan Tenaga Ahli Penguatan Budaya Olahraga Masyarakat Menpora M. Nigara,” ungkap Triyono.
“Saya kira ini menunjukan bahwa, Kemenpora serius dalam meningkatkan prestasi di Olimpiade 2024 Paris.”
“Sehingga harapan kita ke depan prestasi yang ada Olimpiade lebih baik lagi dari sebelumnya,” kata Triyono menambahkan.
Deputi Surono memaparkan terkait dukungan fasilitasi pelatnas persiapan Olimpiade dan Paralimpiade 2024 Paris yang berkelanjutan.
“Olimpiade dan Paralimpiade merupakan sasaran utama, sehingga dukungan pelatnas diberikan dari tahun 2022 sampai dengan 2024 dalam rangka persiapan kualifikasi,” kata Surono.
“Tahun 2022 dan 2023 terdapat multi event yang juga dijadikan sasaran antara menuju Olimpiade dan Paralimpiade.”
“Untuk tahun 2024 fokus untuk loloskan atlet sebanyak-banyaknya pada kualifikasi Olimpiade dan Paralimpiade ,” tutup Surono.
Sementara itu, Sekjen NOC Indonesia, Wijaya Noeradi dalam paparannya menyampaikan kesiapan kontingen Indonesia menuju Olimpiade Paris 2024.
Menurutnya, sampai saat ini Indonesia masih memiliki peluang untuk meloloskan atlet.
“Masih banyak peluang buat Indonesa menambah atlet yang lolos ke Olimpiade Paris 2024.”
“Saat ini kualifikasi masih terus berjalan bahkan sampa nanti Juni 2024,” ungkap Wijaya Noeradi.
Sementara Tenaga Ahli M. Nigara mengatakan bahwa, media harus ikut mendukung dan membantu pemerintah khususnya Kemenpora.
Dalam hal ini, mengawasi cabor-cabor yang dipersiapkan untuk Olimpiade Paris 2024 dan mengawasi atlet yang sedang berlatih untuk Olimpiade Paris 2024.
Penanggung Jawab (PJ) Bidang Kehumasan Kemenpora Isye Marisye mengatakan bahwa acara media gathering kehumasan ini merupakan kegiatan tahunan bidang kehumasan yang mempertemukan rekan-rekan media dengan Kemenpora sebagai mitra kerja yang saling membutuhkan dan melengkapi.
“Acara ini sebagai salah satu sarana untuk saling menyampaikan aspirasi juga informasi kepada rekan media akan perkembangan, kebijakan pemerintah terkait kepemudaan dan keolahragaan,” kata Isye.