redaksiharian.com – Indro Warkop mengaku, sebelum sang istri meninggal, biasanya kepentingan anak, Nita yang mengurusnya. Oleh karena itu, ia tidak terbiasa melakukan berbagai hal mengenai kepentingan anaknya.

“Dulu, ketika istri saya masih ada. Saya selalu memberikan arah itu kepada istri saya, bukan ke anak saya. Dan ini kesulitannya. Ketika tidak ada istri kita, kita enggak ngerti cara berkomunikasi dengan anak,” ungkap Indro Warkop saat menjadi bintang tamu acara “Pagi Pagi Ambyar” Trans TV, Rabu (07/09/2022).

Kesulitan yang dialaminya itu, membuat Indro Warkop merasa gagal sebagai sosok ayah. Tidak hanya itu, pemain film Warkop DKI Reborn: Jangkrik Boss! ini mengaku hanya bisa memberikan contoh perilaku baik kepada anaknya.

Meski demikian, Indro Warkop tidak bisa memungkiri kalau apa yang dicontohkannya itu diterima dengan baik oleh anaknya.

“Kenapa? Justru setelah besar itu, saya enggak ngerti gimana berkomunikasi dengan anak. Saya bukan orang yang pintar ngajarin dan penginnya memberi contoh, tapi itu pun enggak masuk,” jelasnya.

Kesulitan yang dialami Indro Warkop ini menunjukkan pentingnya peran seorang Ibu bagi anak, suami, dan jalannya rumah tangga. Melansir Psychology Today, berikut beberapa alasan mengapa sosok ibu sangat penting bagi anak.

1. Ibu adalah sosok yang melahirkan

Jika bukan karena ibu, maka seorang anak tidak akan dilahirkan. Untuk itu, bagi seorang anak ibu adalah sosok yang sangat penting dan berharga.

2. Tulang punggung emosional

Seorang ibu akan menjadi sosok bersandar bagi keluarga. Ibu menjadi tempat anak, maupun suami berkeluh kesah. Tidak hanya itu, ibu juga menjadi sosok yang kembali menguatkan perasaan ketika sedang tidak baik atau terluka.

3. Ibu memiliki sentuhan spesial

Seorang ibu memiliki sebuah sentuhan yang berbeda kepada anak. Ketika ibu memberikan sentuhan, ciuman, dan lain-lain, hal tersebut dapat membantu menyembuhkan luka secara fisik dan emosional.

4. Pekerja keras

Ibu merupakan sosok yang pekerja keras. Di rumah sosoknya sudah memiliki berbagai tanggung jawab mulai dari mengurus anak, suami, dan kebersihan. Tidak hanya itu, bagi beberapa ibu justru memiliki pekerjaan di luar rumah.

5. Ibu sosok pemaaf

Tidak bisa dipungkiri, terkadang seorang anak melakukan berbagai hal yang nakal ataupun menyakiti hati. Namun, pada akhirnya seorang ibu akan memaafkan anaknya dengan tulus. Hal tersebut karena rasa cinta seorang ibu untuk anak-anaknya.

6. Ibu memikirkan kebutuhan

Ketika anak memiliki sebuah kegiatan, biasanya ibu akan memikirkan segala kebutuhannya mulai dari makanan, pakaian dan lain-lain. Bahkan, seorang ibu tidak tanggung-tanggung akan membantu anak mencapai impiannya.

7. Larangannya memiliki alasan yang baik

Terkadang bagi beberapa ibu melarang anaknya untuk melakukan berbagai hal. Namun, larangan tersebut dilakukannya untuk kebaikan anaknya itu. Biasanya, ibu tidak ingin anaknya memiliki masalah.

8. Memiliki ingatan yang baik

Seorang ibi memiliki ingatan yang sangat baik. Mata dan telinga ibu dapat melihat serta mendengar segala hal. Oleh karena itu, seorang ibu akan selalu mengenang segala kejadian di masa lalu. Hal ini juga menjadi sesuati yang menyenangkan bagi anak melihat segala kenangan bersama ibunya.

9. Mengajari anak tumbuh dewasa

Seorang Ibu akan mengajari anaknya tumbuh dewasa, bahkan hingga ia memiliki pekerjaan. Ibu juga menjadi sosok yang selalu mengingatkan pekerjaan yang dimiliki anaknya.

10. Membuat hari anak menjadi lebih baik

Seorang ibu akan membuat hari anaknya menjadi lebih baik. Ia akan tersenyum dan mengetahui apa yang anaknya butuhkan. Seorang Ibu akan memberikan segalanya yang terbaik untuk anaknya.