4 menit

Tertarik untuk memelihara burung pipit di rumah? Sebelum itu, ketahui dulu apa saja jenis burung pipit di Indonesia, ya!

Burung pipit adalah salah satu jenis burung kicau yang banyak digemari, khususnya di kalangan kicau mania.

Dibandingkan dengan burung kicau lainnya, pipit sangat mudah ditemukan di berbagai daerah dan harganya pun relatif murah.

Tentu tak heran jika banyak orang yang gemar memelihara jenis burung yang satu ini.

Kalau kamu juga tertarik, simak jenis-jenis burung pipit berikut ini, yuk!

Jenis Burung Pipit di Indonesia

1. Peking (Lonchura Punctulata)

Lonchura Punctulata

Bondol peking adalah jenis burung pipit yang umum dijumpai di tempat-tempat terbuka seperti pemukiman warga, pekarangan, kebun, hingga persawahan.

Di Indonesia, burung ini memiliki banyak julukan. Ada yang menyebutnya burung peking, piit peking, prit peking, dan emprit peking.

Ciri-ciri bondol peking:

  • Berukuran kecil sekitar 11 cm
  • Kepala, leher, bagian atas tubuh, dan ekornya berwarna cokelat
  • Terdapat corak semu berwarna putih pada bagian sayap
  • Tenggorokan berwarna cokelat kemerahan
  • Bagian bawah tubuhnya, mulai dari dada, perut, dan sisi tubuh bermotif sisik warna putih

2. Bondol Haji (Lonchura Maja)

Lonchura Maja

Bondol haji adalah jenis pipit yang tersebar luas di berbagai daerah, mulai dari Semenanjung Malaya, Pulau Jawa, Pulau Sumatera, Pulau Bali, dan pulau-pulau di sekitarnya.

Oleh orang Jawa, burung ini dijuluki emprit haji karena nama kepalanya berwarna putih seperti peci.

Ciri-ciri bondol haji:

  • Berukuran kecil sekitar 11 cm
  • Kepala hingga leher berwarna putih
  • Tubuh bagian bawah dan atas berwarna cokelat
  • Paruh berwarna abu-abu kebiruan

3. Bondol Cokelat (Lonchura Atricapilla)

Lonchura Atricapilla

Bondol cokelat memiliki persebaran yang cukup luas, khususnya di kawasan Asia.

Burung ini tersebar di Indonesia, Filipina, Laos, Tiongkok, Vietnam, Thailand, hingga India.

Di Indonesia sendiri, jenis burung pipit ini bisa ditemukan di Pulau Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Halmahera, dan Ambon.

Ciri-ciri bondol cokelat:

  • Berukuran kecil sekitar 11 cm
  • Bagian leher berwarna hitam
  • Hampir seluruh bagian tubuhnya berwarna cokelat
  • Paruh abu-abu kebiruan
  • Kaki berwarna hitam kebiruan

4. Bondol Rawa (Lonchura Malacca)

Lonchura Malacca

Bondol rawa adalah jenis burung pipit yang berasal dari India dan Sri Lanka, tapi kini sudah tersebar luas di banyak negara.

Sebelum tahun 1990, bondol rawa disebut sebagai nenek moyang bondol cokelat.

Namun sekitar tahun 1990-1993, statusnya kini sudah terpisah.

Ciri-ciri bondol rawa:

  • Memiliki tiga warna, yakni hitam, putih, dan cokelat
  • Bagian kepala, tenggorokan, dan perut berwarna hitam
  • Bagian dada dan samping berwarna tubuh
  • Bagian Atas dari punggung hingga ekor berwarna cokelat
  • Paruh berwarna abu-abu kebiruan
  • Kaki berwarna abu-abu pucat

5. Bondol Diwawarna (Lonchura Bicolor)

Lonchura Bicolor

Bondol dwiwarna ditemukan di Afrika bagian tengah dan selatan, khususnya di daerah padang rumput dan hutan dataran rendah yang lembap.

Berbeda dengan jenis pipit lainnya, burung ini dikenal sebagai pemakan ganggang.

Ciri-ciri bondol dwiwarna:

  • Kepala berwarna hitam kecoklatan
  • Paruh berwarna abu-abu kebiruan
  • Punggung berwarna cokelat
  • Tubuh bagian bawah mulai dari dada, perut, hingga tunggir berwarna putih
  • Terdapat bintik-bintik putih pada sayap

6. Bondol Oto Hitam (Lonchura Ferruginosa)

Lonchura Ferruginosa

Bondol oto-hitam dianggap sebagai jenis burung pipit yang memiliki penampilan memesona.

Burung ini tersebar di berbagai dataran rendah dengan ketinggian 1.800 mdpl.

Ciri-ciri bondol oto-hitam:

  • Berukuran kecil sekitar 11 cm
  • Kepala berwarna putih
  • Tubuh bagian atas dari punggung hingga ekor berwarna cokelat
  • Dagu, tenggorokan, dan perut bawah berwarna hitam
  • Paruh berwarna abu-abu kebiruan
  • Iris mata berwarna merah

7. Bondol Kalimantan (Lonchura Fuscans)

Lonchura Fuscans

Sesuai dengan namanya, bondol kalimantan adalah jenis burung pipit asli Indonesia, tepatnya endemik Pulau Kalimantan.

Burung ini kerap dijumpai di daerah dataran rendah hingga ketinggian 500 mdpl.

Ciri-ciri bondol kalimantan:

  • Berukuran kecil sekitar 11 cm
  • Seluruh tubuhnya diselimuti warna cokelat kehitaman
  • Paruh atas berwarna hitam, sedangkan paruh bawah berwarna abu-abu
  • Iris mata berwarna cokelat
  • Kaki berwarna hitam

8. Bondol Jawa (Lonchura Leucogastroides)

Lonchura Leucogastroides

Bondol jawa adalah jenis burung pipit paling populer di Indonesia, tapi kerap dianggap hama karena memakan bulir padi di persawahan.

Ciri-ciri bondol jawa:

  • Berukuran kecil sekitar 11 cm
  • Kepala, tenggorokan, bagian atas tubuh, dan ekor berwarna cokelat tua
  • Dada, perut, dan sisi tubuh berwarna putih
  • Paruh bagian atas berwarna hitam sedangkan paruh bawah berwarna abu-abu kebiruan
  • Kaki berwarna hitam keabu-abuan

9. Bondol Tunggir Putih (Lonchura Striata)

Lonchura Striata

Bondol tunggir putih diketahui berasal dari benua Asia tropis dengan persebaran yang cukup luas.

Jika diamati, jenis ini mirip seperti bondol jawa, tapi ada beberapa perbedaan yang cukup jelas.

Ciri-ciri bondol tunggir putih:

  • Bulu kepala dan punggung atas berwarna cokelat dengan corak putih
  • Punggung bawah berwarna putih
  • Pangkal pantat hingga ujung ekor berwarna cokelat
  • Sayap berwarna cokelat polos
  • Dagu dan tenggorokan berwarna cokelat kehitaman
  • Dada hingga perut bawah berwarna putih bersih
  • Paruh atas berwarna hitam, sedangkan paruh bawah abu-abu kebiruan

***

Semoga bermanfaat, Property People.

Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Kunjungi www.99.co/id dan rumah123.com untuk menemukan hunian impianmu dari sekarang.

Dapatkan kemudahan untuk memenuhi kebutuhan properti, karena kami selalu #AdaBuatKamu.

Kunjungi dari sekarang dan temukan hunian favoritmu, salah satunya Mustika Park Place!

Artikel ini bersumber dari www.99.co.