RedaksiHarian – Partai Komunis China (Communist Party of China/CPC) memiliki sekitar 5,07 juta organisasi tingkat dasar hingga akhir 2022, naik 129.000 dari tahun sebelumnya sehingga anggota secara keseluruhan mencapai 98 juta orang lebih.

Partai itu telah menempa diri melalui revolusi dan menjadi lebih kuat dengan vitalitas yang lebih besar selama menjalankan upayanya dalam periode satu abad, khususnya selama satu dekade terakhir di era baru.

Sistem organisasi Partai semakin diperkuat, dan landasan tata kelola Partai terus diperteguh.Hampir 2,45 juta orang bergabung dengan CPC pada 2022, menurut data resmi. Tahun lalu, CPC menggelar kongres nasionalnya yang ke-20.

Komposisi keanggotaan Partai mengalami peningkatan dengan level pendidikan yang lebih tinggi dan pertumbuhan yang stabil dalam proporsi anggota perempuan dan anggota yang berasal dari kelompok etnis minoritas.

Sekitar 53,65 juta anggota Partai, atau 54,7 persen dari total anggota, memiliki gelar sarjana muda atau lebih tinggi, 1,5 poin persentase lebih tinggi dibandingkan pada akhir 2021.

Hingga akhir 2022, CPC memiliki 29,3 juta anggota perempuan, atau 29,9 persen dari total anggotanya, naik 0,5 poin persentase dari tahun sebelumnya. Proporsi anggota dari kelompok etnis minoritas tumbuh sebesar 0,1 poin persentase menjadi 7,6 persen.

Data menunjukkan bahwa pekerja dan petani masih menjadi mayoritas anggota CPC, mencakup 33,3 persen dari total anggota.