RedaksiHarian – Ribuan masyarakat Muslim pengikut Thariqat Syattariyah di Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, hari ini (27/6) telah melaksanakan Shalat Ied dan merayakan Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah.

Shalat tersebut dipusatkan di Kompleks Masjid Peuleukung, Kecamatan Seunagan Timur, Kabupaten Nagan Raya, dengan imam Shalat IedAbu H Said Kamaruddin dan khatib Teuku Raja Keumanganyang juga Wakil Ketua DPR Aceh.

“Di Hari Raya Idul Adha ini, mari kita saling memaafkan,” kata Teuku Raja Keumangan dalam khutbahnya.

Menurutnya, Hari Raya Idul Adha merupakan hari raya umat Islam yang menyimpan berbagai peristiwa dan kemudian diabadikan dalam sebuah ritual ibadah kurban.

Teuku Raja Keumanganmengatakan dua ibadah yang sangat identik dengan Hari Raya Idul Adhaadalah ibadah kurban dan ibadah haji.

Menurutnya,dua ibadah ini ibadah itu mengandung nilai keteguhan dan keimanan, serta menjadi bukti pengorbanan yang didasari dengan penuh keikhlasan dan kesabaran guna menjalankan perintah dari Allah SubhanahuWa Ta’ala.

Ia mengharapkan kepada seluruh jamaah yang hadir agar dapat memaknai Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah dengan saling memaafkan.

Teuku Raja Keumangan mengharapkan agar umat Muslim dapat menjadikan Hari Raya Idul Adhasebagai momentum untuk memperbaiki diri.

Kemudian meningkatkan keimanan dan ibadah sesuai perintah Allah SubhanahuWa Ta’alaserta berpedoman teguh kepada Al Quran serta hadis shahih, dan perintah Nabi MuhammadShallahuAilaihWassallam.