redaksiharian.com – Teh sudah lama dianggap sebagai minuman yang dapat meningkatkan kesehatan tubuh.

Hal ini tak lain karena kandungan antioksidan di dalamnya yang membantu melawan flu dan virus lainnya.

Selain itu, teh juga memiliki efek anti-inflamasi sehingga membantu dalam proses penyembuhan penyakit, termasuk sakit tenggorokan .

“Beberapa studi mendukung manfaat dari bahan-bahan dalam teh untuk menurunkan berat badan, meningkatkan motilitas usus, dan meredakan nyeri tubuh serta sakit tenggorokan,” terang Rashi Chahal, ahli gizi di Rosewalk Hospital.

“Berbagai jenis teh sudah digunakan untuk meredakan sakit tenggorokan,” kata Chahal.

Teh yang mengandung senyawa tumbuhan (sumber antioksidan) disebut dapat mengurangi rasa sakit di tenggorokan.

” Teh herbal juga membantu mencegah dehidrasi, mengatur suhu tubuh, dan membersihkan lendir.”

Menurut Chahal, ada tiga teh herbal yang bisa meredakan sakit tenggorokan.

1. Teh kayu manis

Kayu manis adalah rempah yang membuat teh terasa lebih nikmat dengan aroma hangat yang dapat meningkatkan suasana hati.

Teh kayu manis memiliki sifat antibakteri yang membantu melawan infeksi tenggorokan dan pilek.

Juga, kayu manis kaya akan antioksidan yang bermanfaat untuk meredakan peradangan.

Untuk membuat teh kayu manis, cukup tambahkan sedikit kayu manis pada teh kunyit atau memasukkan kayu manis saja pada air hangat.

2. Teh kunyit

Kunyit merupakan rempah yang sudah lama digunakan dalam pengobatan Ayurveda dan semakin populer karena bersifat antiinflamasi.

Adapun sifat antioksidan dan antimikroba dalam kunyit yang bisa membantu melawan infeksi dan mempercepat pemulihan.

Jika ingin membuat teh ini, tambahkan sedikit kunyit dalam susu atau merebusnya dengan lada hitam dalam air atau susu sebelum tidur.

Namun perlu diingat, kunyit aman dikonsumsi selama dalam jumlah sedikit (sekitar satu sendok teh per sajian).

3. Teh jahe

Jahe dipercaya efektif untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, seperti sakit tenggorokan atau masalah pencernaan.

Senyawa aktif pada jahe membantu melawan bakteri dan virus, serta mendukung sistem kekebalan tubuh alami untuk mempercepat pemulihan.

“Studi menunjukkan senyawa anti-inflamasi pada jahe efektif mengurangi tonsilitis,” ungkap Chahal.

“Namun jika dikonsumsi berlebihan, jahe dapat menyebabkan sembelit.”

Untuk membuat teh jahe, rebus jahe dengan daun mint dan kita sudah bisa menikmati teh menenangkan ini.