redaksiharian.com – Hari Lahir Pancasila selalu diperingati pada tanggal 1 Juni setiap tahunnya. Biasanya, hari penting bagi Tanah Air tersebut dirayakan dengan upacara bendera.

Selain itu, masyarakat juga dapat merayakan Hari Lahir Pancasila dengan mengunggah Twibbon ke media sosial. Twibbon pun dapat diunduh secara gratis melalui situs Twibbonize, berikut beberapa rekomendasinya;

1. https://www.twibbonize.com/jadigurutk2. https://www.twibbonize.com/muharram13. https://www.twibbonize.com/selamatharilahirpancasilaversi24. https://www.twibbonize.com/harlah63pmii5. https://www.twibbonize.com/kesaktianpancasila2021hari6. https://www.twibbonize.com/hutpgrike77tahun20227. https://www.twibbonize.com/harlahansor88maszheehh8. https://www.twibbonize.com/diesuns469. https://www.twibbonize.com/musiknasional202310. https://www.twibbonize.com/twibbon-hari-ibu-202211. https://www.twibbonize.com/twibbon-hari-lahir-pancasila12. https://www.twibbonize.com/pancasila-link713. https://www.twibbonize.com/selamatharilahirpancasila2314. https://www.twibbonize.com/harilahirpancasila1juni202315. https://www.twibbonize.com/pancasila-link12

– Pilih salah satu tautan Twibbon tersebut,- Setelah masuk ke situs Twibbonize, maka klik menu ‘Pilih Foto’,- Kemudian, unggah foto dari galeri yang akan digunakan untuk Twibbon,- Atur letak foto sesuai dengan selera pribadi,- Setelah selesai, download foto tersebut dan simpan di galeri perangkat,- Selanjutnya, Twibbon dapat diunggah di berbagai akun media sosial.

Hari Lahir Pancasila tak bisa dilepaskan dari sidang Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPKI). Mulanya, BPUPKI lahir pada 29 April 1945 untuk mengkaji dan merumuskan dasar negara Republik Indonesia.

Badan Penyelidikan yang juga dijuluki Dokuritsu Junbi Cosakai itu diketuai oleh Dr. Radjiman Wedyodiningrat. Sebagai informasi, sidang pertama BPUPKI digelar pada 29 Mei hingga 1 Juni 1945 dengan agenda pembahasan dasar-dasar Indonesia merdeka.

Pada 1 Juni 1945, Soekarno menyampaikan gagasannya terkait lima dasar negara, yakni Kebangsaan, dan Internasionalisme atau Perikemanusiaan. Kemudian, Demokrasi, Keadilan Sosial, dan Ketuhanan yang Maha Esa.

Rumusan Pancasila itu pun ditindak lanjuti dengan pembentukan panitia Sembilan yang anggotanya terdiri dari Soekarno, Mohammad Hatta, Abikoesno Tjokrosoejoso, Agus Salim, Wahid Hasjim, Mohammad Yamin, Abdul Kahar Muzakir, Mr. AA Maramis, dan Achmad Soebardjo. Pancasila kemudian disahkan sebagai dasar negara Indonesia dalam sidang PPKI pada 18 Agustus 1945.***