redaksiharian.com – Gubernur Sumatra Utara (Sumut), Edy Rahmayadi mencopot jabatan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Bambang Pardede lantaran kinerjanya yang kurang baik.

“Saat ini jabatan Kepala Dinas PUPR Sumut sementara diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt) Marlindo Harahap. Untuk Eselon II pasti ada open bidding, ada dibentuk tim,” kata Edy, dilansir Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Rabu, 24 Mei 2023.

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sumut, Saffrudin mengatakan bahwa pencopotan Bambang Pardede dari jabatannya dilakukan bersamaan dengan kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang melakukan pengecekan jalan rusak di Desa Sialang Taji, Kecamatan Waluh Selatan pada Rabu, 17 Mei 2023.

Peninjauan jalan rusak yang dilakukan oleh Presiden Jokowi itu didampingi oleh Wakil Gubernur (Wagub) Sumut Musa Rajekshah. Pada kesempatan itu Jokowi berjanji akan memperbaiki jalan rusak tersebut mulai Juli 2023 mendatang.

“Ya ini, kita di Provinsi Sumatra Utara di Kabupaten Labuhanbatu Utara. Yang kita lihat, di Provinsi Sumut ini. Jalan nasional ada 2.600 km, yang rusak kira-kira 260 km. Ini jalan nasional,” kata Jokowi.

Tak hanya di Kabupaten Labura, ia mengatakan bahwa kondisi jalan yang rusak juga terjadi di kabupaten atau kota lainnya sehingga dapat menghambat arus logistik. Oleh karena itu pemerintah akan menyalurkan anggaran untuk membenahi jalan yang rusak tersebut.

“Bukan hanya di Labura ini saja ya. Banyak juga di kabupaten lainnya. Kita tidak ingin jalur-jalur logistik terhambat. Jangan sampai jalan ini menganggu. Dan untuk Sumut anggaran yang kita kuncurkan Rp800 miliar untuk di seluruh kabupaten/kota,” ucapnya.

Khusus di Kabupaten Labura, ada 13 kilometer jalan yang harus diperbaiki, selain itu menuju ke Sei Ledong atau Tanjung Leidong ada 17 kilometer ruas yang harus dibenahi.

Selain Musa Rajekshah, turut hadir mendampingi Jokowi dalam melaksanakan peninjauan kondisi jalan di wilayah tersebut, yakni Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Bupati Labura Hendriyanto Sitorus.***