Berapakah biaya jasa agen properti untuk jasa penjualan rumah?
Ini adalah pertanyaan yang cukup sering dilontarkan oleh pemilik yang hendak menjual rumahnya melalui jasa agen properti, baik yang bentuknya perusahaan atau individual.
Seperti kita ketahui, biaya jasa agen properti jumlahnya cukup besar dan memang tidak bisa dihindari jika kita ingin meminta bantuan mereka.
Namun ada beberapa hal yang perlu kita pahami dan perhatikan agar kita bisa menghemat pengeluaran ini.
Beberapa diantaranya adalah dengan mempelajari dan memahami kontraknya serta biaya jasa atau fee untuk agen.
Biaya Jasa Agen Properti
Biaya jasa agen properti itu bervariasi.
Untuk agen tradisional misalnya, ada yang mematok angka Rp10 juta untuk rumah dengan harga sekitar Rp75-100 juta atau menggunakan sistem persentase 5-10 %.
Ada juga yang biayanya sesuai dengan kesepakatan bersama atau tergantung harga jual rumah tersebut.
Sitem Titip harga
Jika ada agen yang tidak mematok harga atau meminta persentase dari hasil penjualan properti kita, bisa juga agen tersebut lebih memilih sistem titip harga.
Sistem ini mengharuskan pemilik rumah memberikan angka yang diinginkan dan agen tersebut akan menaikan harganya.
Nah, selisih dari nilai tersebutlah yang menjadi fee bagi si agen.
Biaya Agen Formal
Lain halnya dengan agen formal atau lebih dikenal sebagai broker, yang biasanya akan mendapatkan fee sekitar 2 – 3,5% dari nilai penjualan.
Untuk transaksi yang bukan berupa penjualan, yakni sewa menyewa, biasanya yang harus kita keluarkan untuk agen properti bisa mencapai 5 %.
Jasa Penggunaan Portal Online
Untuk mendapatkan agen dengan biaya jasa yang kompetitif, selain agen tradisional dan broker, kamu juga bisa menggunakan jasa properti portal online.
Tentu saja ini bisa menghemat biaya jasa agen properti secara signifikan karena kamulah yang memasarkan properti secara mandiri.
Hal lain yang perlu diingat juga adalah untuk rajin bertanya kepada agen apabila ada isi kontrak pelayanan yang tidak atau kurang dimengerti.
Selain itu, pelajari juga pelayanan apa saja yang akan didapatkan dengan jumlah fee yang sudah ditetapkan.
Intinya, jangan sampai ada sesuatu yang mengganjal di hati.
Dengan mengetahui semuanya secara rinci tentu nantinya kamu akan tahu apakah ada yang bisa dinegosiasikan.
Setelah semuanya jelas, bernegosiasilah soal fee tersebut.
Tanyalah apakah masih bisa dikurangi dan disesuaikan lagi karena kebanyakan agen juga biasanya cukup fleksibel dan berusaha mengedepankan kepentingan kliennya.
Jika hal ini tercapai, tentu yang akan didapatkan oleh kedua belah pihak adalah win-win solution.
Namun, jika kesepakatan masih belum tercapai, ada baiknya kamu mencari perbandingan fee agen properti lainnya.
Selain itu, jangan lupa untuk kembali mempelajari apa saja yang akan kamu dapat kan dari biaya agen properti tersebut.
Dengan cara ini, kamu tentu saja akan mendapatkan harga terbaik untuk biaya jasa agen properti.
***
Semoga artikel ini bermanfaat ya, Sahabat 99!
Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari rumah dijual di Tanah Abang?
Kunjungi www.99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!
Artikel ini bersumber dari www.99.co.