redaksiharian.com – Ratusan orang tewas dan ribuan lainnya terluka sejak perebutan kekuasaan antara tentara Sudan dan Pasukan Pendukung Cepat (RSF) paramiliter meletus menjadi konflik pada 15 April 2023.

Selengkapnya, simak rangkuman update perang saudara di Sudan berikut ini yang dikutip dari Al Jazeera:

1. Pertempuran

– Tentara Sudan dan RSF sepakat untuk memperpanjang gencatan senjata kemanusiaan selama 72 jam.

Gencatan senjata yang disepakati selama ini goyah dan gagal menghentikan pertempuran.

– Kedua pasukan militer saling menuduh melakukan pelanggaran gencatan senjata .

Berdasarkan kesepakatan tersebut, pihak bertikai berjanji untuk mengurangi pertempuran di beberapa daerah.

Tetapi kekerasan terus mendorong warga sipil melarikan diri dari wilayah tersebut.

– Saksi mata melaporkan terjadi pertempuran lanjutan antara pihak bertikai.

Jet tempur yang terbang di atas Ibu Kota Khartoum dan kota Omdurman, juga meningkat.

– Polisi Cadangan Pusat, sebuah unit paramiliter dikerahkan ke seluruh Khartoum untuk melindungi properti warga dari penjarahan.

2. Krisis kemanusiaan

– Otoritas Penerbangan Sipil mengumumkan wilayah udara Sudan akan tetap ditutup hingga 13 Mei 2023, dengan pengecualian penerbangan bantuan dan evakuasi.

– Lebih dari 500 orang tewas, dan puluhan ribu orang melarikan diri sejak pertempuran meletus pada 15 April.

– Kepala PBB mengatakan pejabat tinggi kemanusiaan PBB sedang menuju ke Sudan karena “krisis kemanusiaan yang memburuk dengan cepat”.

– Lebih dari 5.000 orang telah menyelamatkan diri dengan kapal-kapal Arab Saudi, menyeberangi Laut Merah dari Port Sudan , kata kerajaan itu.

– Wartawan Sudan Mohamed Alamin Ahmed, yang berada di Khartoum , mengatakan kepada Al Jazeera bahwa warga sipil punya banyak alasan untuk melarikan diri dari ibu kota.

“Orang-orang melarikan diri dari Khartoum bukan hanya karena situasi kemanusiaan dan bom yang jatuh di rumah warga sipil, karena penembakan acak dan serangan udara, tetapi juga karena penjarahan warga sipil di jalanan dan bahkan di dalam rumah mereka,” katanya.

3. Upaya diplomasi dan evakuasi

– Inggris mengatakan akan mengoperasikan penerbangan evakuasi tambahan dari Port Sudan pada Senin (1/5/2023).

Inggris sampai hari ini sudah menerbangkan lebih dari 2.000 orang ke luar negeri dari bandara dekat Khartoum .

– Kanada mengatakan akan mengakhiri penerbangan evakuasi karena “kondisi berbahaya”.

– Mesir telah mengadakan pertemuan delegasi permanen Liga Arab pada hari Senin (1/5/2023) untuk membahas kekerasan di Sudan .

– Dua pejabat AS mengatakan Amerika Serikat mengirim kapal angkatan laut untuk mengevakuasi warganya.

– Hampir 1.000 orang Amerika telah dievakuasi, juru bicara Departemen Luar Negeri AS Matthew Miller mengatakan dalam sebuah pernyataan.

Miller menambahkan bahwa konvoi pemerintah tiba di Port Sudan untuk membawa warga AS dan orang lain yang memenuhi syarat ke Arab Saudi.

(Tribunnews.com/Andari Wulan Nugrahani)

UPDATE Perang Saudara di Sudan: Terus Lanjut meski Militer Setuju untuk Perpanjang Gencatan Senjata

Privacy Policy

We do not collect identifiable data about you if you are viewing from the EU countries.For more information about our privacy policy, click here

UPDATE Perang Saudara di Sudan: Terus Lanjut meski Militer Setuju untuk Perpanjang Gencatan Senjata

Perang Saudara di Sudan, Gencatan Senjata 72 Jam Disepakati seusai Negoisasi, Warga Asing Dievakuasi

Eks PM Sudan Peringatkan Konflik di Negaranya Akan Jadi Mimpi Buruk Dunia, Perang Harus Berhenti

Idulfitri Mencekam di Sudan, Ada Suara Tembakan Meski Sepakat Gencatan Senjata Selama 3 Hari

Sebut Perang Saudara di Sudan akan Jadi ‘Mimpi Buruk’ Dunia, Hamdok: Tak akan Ada Pihak yang Menang

Desak OKI dan PBB Bantu Hentikan Perang Saudara di Sudan, MUI: Sudan Bisa Hancur seperti di Suriah!

Momen Wiranto Tiba di Markas PPP, Dipakaikan Sorban Khas PPP Warna Hijau oleh Mardiono

7 Tuntutan Partai Buruh dalam Aksi Hari Buruh atau May Day Hari Ini, Tolak Upah Murah

DPC PDI Perjuangan Kota Balikpapan Tegak Lurus Targeykan 20 Persen Kursi dalam Pemilu 2024

Peneliti BRIN Tersangka Ujaran Kebencian Ditangkap Polisi, Begini Penampakannya Pakai Baju Tahanan

Suasana Demo Buruh Peringati May Day hingga Akses Menuju Istana Ditutup Kawat Berduri

80 Pemuda Negeri Mamala Lakukan Atraksi Pukul Sapu Lidi, Tradisi Tahunan Disaksikan Ratusan Warga