redaksiharian.com – Pelatih Persib Bandung, Luis Milla , tak begitu bingung dengan sisa laga yang dijalankan oleh anak didiknya selama bulan Ramadan .

Tim berjuluk Pangeran Biru itu telah memainkan 29 pertandingan dan menyisakan lima laga pada musim 2022/23. Lima laga tersebut tampaknya akan bergulir selama bulan ramadan 1444 Hijriah.

Terdekat, Persib akan menjamu Bhayangkara FC untuk menjalankan laga tunda pekan ke-18 yang akan bergulir di Stadion Pakansari Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (24/3/2023).

Adaptasi akan mulai dilakukan skuad Persib arahan Luis Milla jelang tarung melawan The Guardian.

Milla berpendapat, setiap pelatih yang datang ke Indonesia tentu harus mengerti bagaimana budaya mayoritas yang beragama muslim terutama di bulan puasa.

“Menurut saya, ketika ada pelatih datang menjadi pelatih di suatu negara, seperti di Indonesia, tentu pelatih tersebut harus memahami budayanya, memahami pemain dan banyak hal lain,” ujar Milla.

Melatih di Indonesia bukanlah hal baru bagi pelatih asal Spanyol itu. Pada tahun 2017-2018 ia pernah melatih Timnas Indonesia.

Berangkat dari sana lah pelatih berusia 56 tahun itu belajar bahwa mayoritas pemainnya wajib berpuasa meski sedang bertanding.

Untuk itu, Milla menyebut akan berkomunikasi dengan staf dan para pemainnya untuk mengambil keputusan dan menyusun waktu, termasuk menu latihan saat berpuasa.

“Saya mengerti dengan situasi ini, kami harus berbicara bersama pemain agar mereka bisa tetap nyaman dengan budaya yang berlaku,” kata Milla.

“Kami harus berkompetisi dan tetap fokus, kami ingin mengakhiri kompetisi dengan permainan yang lebih baik,” sambungnya.

Sekadar informasi, Persib Bandung saat ini bertengger di posisi kedua klasemen sementara dnegan koleksi 56 poin dari 29 lagaa.

Persib terpaut 13 poin dengan PSM Makassar yang duduk di peringkat pertama klasemen dengan torehan 69 poin.