redaksiharian.com – Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) angkat bicara soal fenomena merk Esemka . Pasalnya, merk mobil tersebut sempat menggeberak industri otomotif tanah air di Februari 2023.

Esemka yang sempat menghilang dari industri otomotif tiba-tiba comeback jadi salah satu peserta di pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2023. Kehadiran mereka menjadi tanda adanya merk yang disebut karya anak bangsa tersebut.

Gaikindo menjelaskan mereka sudah mengajak PT Solo Manufaktur Kreasi selaku pemegang merk Esemka agar mau bergabung dengan Gaikindo. Tetapi sampai sekarang merk tersebut belum memberikan respons positif.

“Saya sudah approach juga ( Esemka ) untuk jadi anggota, sudah lama. Tapi belum ada respon positif untuk jadi anggota Gaikindo dari mereka,” ucap Ketua Umum Gaikindo, Yohanes Nangoi Kamis, 2 Maret 2023.

Nangoi mengaku dirinya masih tutup mulut terkait Esemka . Ia masih belum mengetahui banyak soal perusahaan otomotif lokal yang mengaku punya fasilitas produksi di Boyolali, Jawa Tengah.

Nangoi juga angkat bicara soal keikutsertaan Esemka di pameran otomotif Gaikindo Jakarta Auto Week (GJAW) 2023. Meskipun hadir di IIMS 2023, Nangoi memastikan Esemka absen di GJAW 2023.

Pasalnya, Esemka masih belum tercatat sebagai anggota atau member aktif Gaikindo. Sehingga tak bisa diikutkan di pameran otomotif tersebut.

“Pameran ini diselenggarakan oleh Gaikindo. Kami sangat mengutamakan anggota kami,” tutur Nangoi.

“Sampai saat ini, Esemka belum jadi anggota kami. Kalau Esemka anggota kami, kami bisa usahakan,” ucapnya.

Perlu diketahui Esemka sempat mengagetkan publik otomotif di pameran otomotif IIMS 2023.

Tak hanya memutuskan untuk hadir dan jadi peserta, merk asal Boyolali tersebut juga menghadirkan dua mobil listrik terbaru. Ada satu Esemka Bima EV dengan bentuk blind van untuk angkut barang. Ada juga satu Esemka Bima EV untuk kendaraan penumpang dengan kapasitas 7 orang.

Kedua kendaraan ramah lingkungan ini memiliki dimensi Panjang 4.495 mm, lebar 1.680 mm, dan tinggi 1.990 mm dengan jarak sumbu roda 2.925 mm. Sedangkan untuk Esemka Bima EV Passenger Van, diklaim mampu menampung hingga 11 penumpang dan Bima EV Cargo Van memiliki dua kursi untuk pengemudi dan penumpang depan.

Kedua mobil ini dilengkapi motor listrik “Permanent Magnet Synchronous Motor” yang mampu menghasilkan daya hingga 75 kilowatt dan torsi maksimal 165 newton meter. Tenaga ini disalurkan melalui motor listrik dengan penggerak roda belakang melalui transmisi “1st reduce gear“.

Selain itu Bima EV dilengkapi baterai listrik Terany Lithium berkapasitas 49,1 kWh dan 350,4 V yang didukung sistem pengisian cepat (quick charge/DC) selama 1 jam dan slow charge (AC) hingga 8 jam.***