redaksiharian.com

JAKARTA, KOMPAS.com – Unggahan video menunjukkan kaca mobil pecah lantaran kap mesin terbuka sendiri. Di duga, pengait kunci belum terpasang sempurna, hasilnya kap mesin terbuka saat melaju di jalan tol.

Dari keterangan video, diketahui, mobil tersebut merupakan taksi online yang tengah mengantarkan penumpang.

Sejumlah komentar menyebut, kejadian serupa kerap dialami di jalan tol. Seperti dituliskan rizkaahmad14, sebenarnya dirinya ingin mengingatkan, tetapi khawatir justru dikira berniat jahat kepada pemilik mobil tersebut.

“Di tol beberapa kali melihat mobil-mobil yang kapnya belum tertutup. Mau nyediaain whiteboard sama spidol buat mengingatkan takut dianggap tipu-tipu, malah jangan-jangan modus,” tulisnya.

Kepala Bengkel Nasmoco Kaligawe Semarang Mohammad Syafruddin mengatakan, setelah membuka kap mesin bisa dipastikan pengait sudah terkunci rapat.

“Klik bunyinya itu menandakan sudah rapat. Tapi, untuk meyakinkan dipastikan terkunci, bisa diangkat, dan ditutup ulang,” kata Syafruddin.

Bila belum terkunci, menurutnya, kap mesin dikhawatirkan akan terbuka sendiri, terlebih dalam kecepatan yang tinggi.

Seperti kejadian dalam video, Syafruddin menjelaskan, angin yang berhembus dari depan bisa membuka pengait, walaupun hanya dari celah seadanya.

“Itu bahaya, sewaktu kap terbuka menutup kaca sementara. Bisa rawan kecelakaan, karena tidak melihat kondisi jalan sesaat,” kata Syafruddin.

Maka dari itu, dirinya mengingatkan sebelum kendaraan berjalan sebaiknya cek kondisi kap mesin.

Menanggapi hal itu, Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia Sony Susmana juga meminta kepada pemilik kendaraan, bila merasa ada sesuatu yang janggal di perjalanan bisa berhenti.

Nantinya, Sony menyarankan, pemilik mobil untuk memeriksa kondisi komponen-komponen pintu, kap mesin, dan bagian kolong bila terdengar adanya bunyi yang asing.

“Jangan langsung melaju dan membiarkan adanya gejala aneh. Sebaiknya, cek kondisi komponen-komponen tertentu, pintu-pintu terutama dipastikan rapat dan terkunci,” ucap Sony.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram “Kompas.com News Update”, caranya klik link , kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.