Bukan sekadar sinetron, kisah cinta bangsawan dan masyarakat biasa faktanya terjadi di kisah nyata. Status tak menjadikan halangan, simak daftarnya di sini!
Sahabat 99, kisah cinta antara bangsawan dan rakyat biasa kerap kita lihat dalam cerita fantasi.
Kisah tersebut biasanya dituturkan dalam novel, film, atau sinetron seperti drama korea.
Tahukah kamu, ternyata kisah tersebut juga terjadi di dunia nyata, lo!
Ada yang berjalan sulit di awal namun happy ending, ada juga yang berakhir tragis dan penuh haru.
Hmmm, bisa jadi inspirasi buat kamu yang lagi mengejar cinta nih!
Penasaran siapa saja? Dilansir dari berbagai sumber, simak kisahnya sebagai berikut.
5 Kisah Cinta Bangsawan dan Masyarakat Biasa di Dunia Nyata
1. Putri Mako dan Kei Komuro (Jepang)
Kisah cinta bangsawan dan masyarakat biasa yang pertama datang dari Kekaisaran Jepang.
Putri Mako, keponakan Kaisar Jepang sekarang, Naruhito, menikahi kekasihnya yang bernama Kei Komuro.
Keduanya bertunangan pada 2017 silam dan menikah tanggal 26 Oktober 2021.
Mereka pertama kali berkenalan di bangku kuliah, saling jatuh hati, hingga akhirnya menjalin kasih.
Kei Komuro adalah masyarakat biasa yang bekerja sebagai pengacara di sebuah firma hukum di Amerika Serikat.
Lewat pernikahan ini, Putri Mako harus menerima kehilangan status kerajaannya sesuai hukum monarki.
Berdasarkan aturan, anggota keluarga kekaisaran perempuan harus melepas status mereka jika menikah dengan laki-laki dari kalangan non-bangsawan.
Hal tersebut hanya berlaku bagi perempuan, tidak dengan laki-laki.
Kini, Putri Mako tinggal di Amerika Serikat mengikuti suami.
2. Pangeran Charles dan Diana Spencer (Inggris)
Pangeran Charles, Putera mahkota Kerajaan Inggris, menikahi Diana Spencer pada 1981.
Diketahui bahwa keluarga Diana Spencer adalah kerabat dekat Kerajaan Inggris.
Keduanya pertama kali bertemu pada tahun 1977, saat Pangeran Charles berusia 29 tahun dan Diana 16 tahun.
Upacara pernikahan Charles dan Diana digelar sangat mewah.
Berdasarkan sumber resmi, ada lebih dari 3 ribu undangan yang hadir di gereja St Paul dan lebih dari 750 juta orang menyaksikan lewat siaran langsung, baik di televisi maupun radio.
Pangeran Charles dan Diana dianugerahi dua putra, yakni Pangeran William dan Pangeran Harry.
Uniknya, kedua anak laki-laki Pangeran Charles ini juga menikah dengan masyarakat biasa.
Balik lagi ke Pangeran Charles dan Diana, keduanya bercerai pada 28 Agustus 1996.
Naas, Diana meninggal dunia pada musibah kecelakaan di Paris, Prancis, tiga hari setelah perceraian.
3. Pangeran William dan Kate Middleton (Inggris)
Sesuai penjelasan sebelumnya, Pangeran William mengikuti jejak sang ayah dengan menikahi masyarakat biasa, yakni Kate Middleton pada tahun 2011.
Keduanya saling mengenal saat duduk di bangku kuliah.
Kate Middleton adalah rakyat non-bangsawan yang merupakan putri dari pasangan pengusaha Michael Middleton serta Carol Middleton.
Mereka memiliki tiga anak, yakni Pangeran George, Putri Charlotte, dan Pangeran Loouis.
4. Pangeran Harry dan Meghan Markle (Inggris)
Masih dari keluarga Kerajaan Inggris, Pangeran Harry adalah adik dari Pangeran William dan putra dari Pangeran Charles.
Ia menikahi Meghan Markle, aktris asal Amerika Serikat, pada 19 Mei 2018.
Berbeda dengan sang kakak dan ayah, Pangeran Harry memutuskan untuk mundur sebagai anggota senior keluaga Kerajaan Inggris.
Lewat keputusan tersebut, ia dan istri dipastikan tidak akan menggunakan gelar kebangsawanan mereka dalam kapasitas resmi.
Segala fasilitas perlindungan dari kerajaan pun, pada akhirnya harus dicopot.
Pangeran Harry dan Meghan kini tinggal di California, Amerika Serikat bersama putra mereka, Archie.
5. Putri Ubolratana dan Peter Jensen (Thailand)
Putri Ubolratana adalah anak pertama dari Raja Bhumibol Adulyadej dan Ratu Sirikit dari Thailand.
Ia menikah dengan teman satu kampusnya di Massachusetts Institute of Technology (MIT), Peter Ladd Jensen, pada tahun 1972 silam.
Peter adalah warga asli Amerika Serikat, sehingga Putri Ubolratana dibawa pindah ke sana.
Setelah menikah, Putri Ubolratana mengganti namanya menjadi Julie Jensen.
Keduanya menjalin rumah tangga selama 29 tahun, dikaruniai 3 anak, hingga akhirnya bercerai pada 2001.
Meski sudah berpisah, Putri Ubolratana tidak diizinkan untuk menggunakan status kebangsawannya.
Ia kini menggunakan gelar “Tunkramom Ying” yang berarti “Putri Bupati Ratu.
***
Itulah tadi kisah kasih yang terjadi antara bangsawan dan masyarakat biasa.
Semoga artikel ini bermanfaat untukmu, Sahabat 99.
Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Tak lupa, kunjungi 99.co/id dan temukan hunian impianmu dari sekarang!
Artikel ini bersumber dari www.99.co.