Selama aktif menjadi politisi, ada beberapa pernyataan kontroversial yang keluar dari mulut Sutan Bhatoegana. Simak selengkapnya di sini!
Sutan Bhatoegana merupakan salah satu politisi tanah air yang tak lepas dari kontroversi.
Semasa hidupnya, ia kerap melontarkan ungkapan unik yang akhirnya melekat pada diri Bhatoegana.
Selain itu, Sutan juga gemar melempar pernyataan yang menuai kontroversi.
Melansir laman merdeka.com, berikut pernyataan Sutan yang sempat menyita perhatian publik!
Pernyataan Kontroversial Kontroversial Sutan Bhatoegana
1. ‘Ikan Salmon’
Sutan Bhatoegana sempat membuat pernyataan menggelikan dan menyakitkan bagi anggota DPR.
Ia menyebut para politisi DPR yang kerap menyerang SBY dengan sebutan ‘ikan salmon’.
“Mereka itu seperti ikan salmon. Tahu apa itu ikan salmon? Ikan salmon adalah ‘intelektual kagetan yang suka asal ngomong,” ujar Sutan seperti dikutip dari merdeka.com.
2. Gusdur Tidak ‘Bersih’
Dari pernyataan lainnya, pernyataan satu ini terbilang yang paling kontroversial.
Pasalnya, Sutan menganggap Gus Dur terlibat korupsi.
Hal tersebut disampaikan oleh politisi Partai Demokrat ini saat diskusi di sebuah stasiun televisi swasta.
Bhatoegana menyebut Abdurrahman Wahid dilengserkan akibat skandal korupsi Bulog dan Brunei-gate.
Akibat pernyataan ini, Sutan mendapatkan protes dan kecaman dari keluarga besar PKB dan NU.
Setelah menerima banyak kecaman, ia memutuskan untuk meminta maaf secara langsung ke keluarga dan pendukung Gus Dur.
3. Nazaruddin Turun 18 Kg
Sebelum ditangkap KPK di Kolombia, Sutan sempat bertemu Muhammad Nazaruddin di Singapura.
Saat itu, ia menyebut bahwa rekannya itu sakit sehingga berat badannya turun drastis.
“Pas kami ketemu, dia batuk-batuk dan memegang dadanya. Keliatan agak kurusan dia. Beratnya turun 18 kilo,” ujar Bhatoegana.
Namun, pernyataan tersebut tidak terbukti.
Kondisi tubuh Nazaruddin tampak sehat dan berat badannya pun tidak turun drastis.
Saat ditanya terkait pernyataan soal Nazaruddin, Sutan mengelak.
“Itu kan sebenarnya omongan Nazar. Dia bilang kalau dia turun 18 kg. Mana mungkin saya nimbang langsung,” kilah Sutan.
4. Dahlan Iskan Pencitraan
Sebelum Dahlan Iskan melaporkan pemeras DPR ke BK, banyak pihak yang mengkritik keputusan Dahlan tersebut.
Salah satunya datang dari Sutan Bhatoegana yang merupakan Ketua Komisi VII.
Kala itu, Sutan menyebut langkah Dahlan hanyalah pencitraan semata.
Dahlan dituding memanfaatkan situasi untuk mencari simpati publik.
“Supaya terlihat dizalimi, seolah-olah ia direkoyok DPR. Apa ini biar menang di Pilpres 2014,” kata Sutan.
5. Solo sebagai Kota yang Marak Teroris
Sebelum Pilgub DKI Jakarta 2012, Sutan sempat meragukan kemampuan Jokowi memimpin Ibu Kota.
Hal tersebut karena selama Jokowi memimpin Kota Solo, banyak teror bom terjadi.
Sutan menyebut Fauzi Bowo lebih baik dari Joko Widodo dalam hal keamanan.
“Itu bisa jadi indikatornya. Di sini (Jakarta) kan aman-aman saja. Yang ada (teror bom) di Solo melulu dari dulu,” ujar Sutan.
***
Semoga pembahasan pernyataan kontroversial Sutan Bhatoegana di atas dapat bermanfaat untuk Sahabat 99, ya!
Simak artikel seputar berita politisi tanah air lainnya hanya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari rumah dijual seperti Urban Signature di Ciracas, Jakarta Timur?
Wujudkan impian dalam miliki hunian idaman bersama 99.co/id dan rumah123.com, karena kami selalu #AdaBuatKamu.
Artikel ini bersumber dari www.99.co.