Beberapa orang khususnya dari kalangan masyarakat Tionghoa, percaya bahwa feng shui berperan penting untuk kelancaran rezeki dan kesejahteraan hidup. Maka dari itu, kenali ciri rumah yang buruk ini agar terhindar dari segala macam kesialan serta nasib tak mujur!
Sahabat 99, mengapa beberapa orang meyakini bahwa feng shui rumah harus diperhatikan
Pasalnya, perhitungan tersebut bukanlah isapan jempol belaka.
Mengenal Feng Shui Lewat Ciri Rumah yang Buruk
Feng Shui merupakan gabungan dari beberapa konsep yakni langit, bumi dan manusia.
Langit dalam pengertian ruang lingkup waktu, bumi dalam ruang lingkup ruang dan manusia dalam ruang lingkup emosi atau kejiwaan.
Maka dari itu, tak salah jika ruang erat hubungannya dengan hoki seseorang.
Itu berarti, arsitektur pun bisa sangat berkaitan dengan hal tersebut.
Jika arsitektur sebuah rumah cakap, hal tersebut bisa mengundang hoki bagi sang pemilik.
Sebaliknya, jika arsitektur sebuah rumah buruk, ia dapat membawa bencana bagi si empunya.
Berikut 5 ciri rumah yang buruk berdasarkan kacamata feng shui…
1. Feng Shui Rumah yang Gelap dan Suram
Kamu tentunya sering menemukan sebuah rumah yang tampak gelap dan suram baik siang maupun malam.
Faktanya, arsitektur rumah yang terlihat gelap tidaklah baik!
Tentu saja, rumah yang baik haruslah berlimpah cahaya.
Logis juga, sih…
Jika dipikir secara nalar, tempat yang terang dan penuh cahaya tentu akan membuat energi di rumah lebih baik.
Betul, ‘kan?
2. Banyak Kerusakan Sangat Dilarang dalam Feng Shui
Jika kamu memiliki bagian depan rumah yang cacat atau rusak, ada baiknya segera diperbaiki.
Pasalnya, rumah yang jelek di segala bagian–termasuk fasad–tentu dapat menghalangi energi baik…
Jangan salah, hal itu juga termasuk pada kelancaran rezeki!
Bila ditinjau secara, rumah yang bagian depannya rusak tentu dapat membuat orang enggan bertamu…
Atau setidaknya, menaruh pikiran buruk tentang apa yang sebenarnya terjadi.
3. Terlalu Banyak Pilar
Kamu tentu pernah melihat rumah yang memiliki pilar-pilar yang banyak.
Konon katanya, rumah seperti ini tidak begitu baik.
Alasannya, pilar-pilar yang terlalu banyak tak ubahnya menyerupai sebuah penjara.
Seperti yang kita ketahui, penjara tentunya memiliki konotasi yang jelek.
Energi jahat banyak berkumpul di sana.
Jadi tak elok bukan, kalau kita membuat rumah seperti sebuah penjara?
4. Lantai Dua Lebih Luas dari Lantai Bawah
Arsitektur seperti ini juga kerap terjadi.
Kadang, area lantai dua malah lebih besar dari area lantai satu.
Padahal, lantai dasarlah yang seharusnya menopang lantai di atas.
Jadi, jika misalnya lantai kedua lebih besar, tentu ini akan sangat berbahaya.
Jika tidak kuat, bisa-bisa strukturnya ambrol akibat menahan beban.
5. Bentuknya Tidak Beraturan
Ciri arsitektur ini jarang terjadi, namun ada saja orang yang menerapkannya demi nama estetika.
Ya, bentuk rumah tak beraturan bisa bikin hoki kurang baik…
Misalnya, bentuk rumah segitiga atau trapesium.
Mungkin agak susah dibayangkan, tapi nyatanya ada dan sering terjadi.
Kondisi tersebut berkaitan erat dengan sirkulasi silang udara.
Bagaimana, apakah rumahmu sudah berada dalam taraf yang ideal atau tidak?
***
Semoga bermanfaat, Sahabat 99.
Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Kunjungi www.99.co/id dan rumah123.com untuk menemukan hunian impianmu dari sekarang.
Dapatkan kemudahan untuk memenuhi kebutuhan properti, karena kami selalu #AdaBuatKamu.
Cek sekarang juga!
Artikel ini bersumber dari www.99.co.