redaksiharian.com – Sebanyak 314 calon haji di Kota Ambon, Provinsi Maluku mengikuti bimbingan dan pelatihan manasik haji sebagai bagian dari rangkaian penyelenggaraan ibadah haji 2023 di daerah itu, Selasa.

Penjabat Wali Kota Ambon Bodewin Wattimenadi Ambon, Selasa, menyatakan bahwa menunaikan ibadah haji sesuatu hal yang dirindukan setiap umat Islam.

“Kegiatan bimbingan dan pelatihan manasik haji dilaksanakan pemkot berkoordinasi dengan Kantor Kementerian Agama Kota Ambon, karena itu saya berpesan agar JCH(Jamaah Calon Haji) menggunakan kesempatan berhaji ini dengan sebaik-baiknya dan memperbanyak ibadah,” ujarnya.

Ia mengakui haji menjadi impian semua umat Islam, bukan hanya yang belum pernah menunaikan salah satu rukun Islam itu, bahkan yang telah berhaji pun masih ingin kembali menjalani ibadah tersebut.

Kegiatan manasik haji, katanya, untuk mempermudah JCH dalam memahami ibadah haji, baik secara teoritis maupun praktis, sehingga menjadi haji yang mandiri dan mampu melaksanakan proses ibadah haji dengan baik dan benar.

Manasik haji, katanya, tanggung jawab besar bagi setiap penyelenggara untuk turut memberikan bimbingan yang terbaik bagi JCH.

“Lancar tidaknya para JCH melaksanakan ibadah haji nantinya tergantung bimbingan diberikan oleh para penyelenggara, selaku wali kota mendorong agar manasik haji yang kita laksanakan ini, dilaksanakan dengan kualitas terbaik oleh penyelenggara dan diikuti sungguh oleh setiap JCH,” katanya.

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Ambon R.Hassannusi menyatakan tujuan kegiatan agarJCH menjadi lebih paham dan mengerti tentang tahapan ibadah haji, sehingga ibadah yang dilakukan berlangsung sempurna, sesuai dengan yang diajarkan Rasulullah SAW.

Sebanyak 314 calon haji Kota Ambon terdiri atas 117 laki-laki dan 197 perempuan, dengan calon haji termuda berusia 23 tahun dan tertua 93 tahun. Mereka akan diberangkatkan ke Tanah Suci dalam dua kelompok terbang.