redaksiharian.com – Kapal Feri Nawasena melayani penyeberangan penumpang untuk rute Lembar (Lombok) menuju Padangbai (Bali) pergi-pulang (PP).
Adapun tiket kapal ini dibanderol seharga Rp 62.200 sekali jalan, untuk waktu tempuh pelayaran selama empat jam.
Dengan harga tersebut, penumpang akan mendapat fasilitas memadai yang terbilang lengkap di dalam kapal, seperti ruang lesehan bagi penumpang, ruang ibu menyusui, ruang kesehatan ruangan khusus merokok, hingga kursi penumpang dengan reclining seat.
“Tersedia pula charging port, toilet pria, toilet wanita, toilet disabilitas, tempat berfoto, full AC, CCTV, televisi, media hiburan, ruang informasi, dan ruang keamanan,” ucap Internal Control Jemla Ferry, Deandra kepada Kompas.com, Jumat (19/5/2023).
Tips membeli tiket Kapal Feri Nawasena
Tiket kapal Nawasena harus dibeli langsung di pelabuhan. Pergilah ke Pelabuhan Lembar jika akan berangkat dari Lombok atau ke Pelabuhan Padangbai jika berangkat dari Bali.
Sebelum membeli tiket, baiknya simak sejumlah tips yang Kompas.com rangkum berikut:
1. Cek jadwal keberangkatan kapal lewat ini
Kapal Nawasena tidak berangkat setiap hari. Maka, pastikan sudah mengecek jadwal pelayaran kapal ini terlebih dulu, agar tidak keliru.
“Karena jika beli tiket di jam yang lain akan diikutkan di kapal lain sesuai jam pelayanan masing masing,” ucap Deandra.
Terkait jadwal lintasan penyeberangan, bisa dicek secara berkala melalui akun Instagram Satpel Pelabuhan Padangbai untuk keberangkatan dari Bali dan laman Satpel Lembar untuk keberangkatan dari Lombok.
Selain itu, calon penumpang juga bisa mengecek jadwal reguler Kapal Nawasena per minggu nya dengan menghubungi kontak Jemla Ferry pada nomor 08111706677 (WhatsApp dan SMS).
Saat Kompas.com mencoba ketiga cara ini sebagai calon penumpang umumnya, yang cukup efektif adalah dengan memantau Instagram Satpel Pelabuhan Padangbai, sebab jadwal akan diperbaharui setiap hari.
“Jadwal rilis di hari yang sama ya,” jawab salah satu admin Instagram Satpel Pelabuhan Padangbai, Selasa (23/5/2023).
Begitu pula saat menghubungi kontak Jemla Ferry untuk meminta jadwal kapal, terbilang cukup responsif.
2. Tiba dua jam sebelum jadwal kapal berangkat
Setelah sudah yakin dengan pilihan jam keberangkatan, usahakan setidaknya tiba di pelabuhan dua jam sebelum jam kapal berlayar untuk membeli tiket.
Sebab, kapal akan bersandar di pelabuhan hanya sekitar 1,5-2 jam untuk mengangkut penumpang, sebelum kemudian berangkat.
“Lihat jadwal kapalnya saja, kalau jam suka meleset dikit tergantung banyak faktor. Untuk jadwal tertera adalah jadwal ancer-ancer berangkat, amannya 1,5 jam sebelum di jadwal, kamu sudah di pelabuhan,” ungkap salah satu penumpang Kapal Nawasena, Eunike April, seperti dikutip dari media sosialnya. Kompas.com sudah meminta izin untuk menayangkannya.
3. Bawa kartu uang elektronik dengan saldo cukup
Pembayaran tiket kapal dilakukan langsung setelah membeli di loket pelabuhan, dan harus menggunakan kartu uang elektronik (KUE) seperti e-money, Brizzi, ataupun Tapcash.
Maka itu, sebelum berangkat, pastikan saldo KUE sudah mencukupi agar tidak merepotkan nantinya.
Usai membayar, penumpang bisa antri di area lapangan untuk naik ke atas kapal sesuai arahan petugas.