Contoh RPP wajib dipelajari dan dipahami bagi seorang guru atau tenaga pendidik baik SD, SMP, hingga SMA. Kamu bisa melihat berbagai RPP pada artikel ini!
Sahabat 99, apakah kamu masih bingung menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)?
RPP sangatlah penting bagi tenaga pendidik untuk mengetahui arah pembelajaran bagi anak didiknya.
Bagi guru, RPP sangatlah wajib untuk disusun.
Namun, sebagian tenaga pengajar masih kerap kebingungan bagaimana menyusun RPP terutama bagi mereka yang baru menjadi guru.
Padahal, dengan menyusun RPP, guru tidak akan kesulitan saat proses pembelajaran di kelas.
Dalam membuat RPP, ada beberapa hal yang mesti kamu perhatikan.
Mulai dari tujuan pembelajaran, materi ajar, metode pengajaran, sumber belajar, hingga penilaian hasil belajar.
Nah, supaya kamu lebih paham, simak dulu apa itu RPP di bawah ini!
Apa Itu RPP
RPP adalah rencana yang menggambarkan prosedur dan manajemen pembelajaran untuk mencapai satu atau lebih kompetensi yang telah di tetapkan dalam standar isi dan dijabarkan dalam silabus.
Melansir repository.uin-suska.ac.id, RPP bermanfaat untuk memotivasi guru agar lebih siap dan percaya diri dalam melakukan kegiatan pembelajaran.
Artinya, RPP dibuat oleh guru di awal semester untuk mengefektifkan proses pembelajaran sesuai dengan apa yang direncanakan.
Saat ini, RPP 1 lembar juga digunakan oleh para guru guna penyederhanaan RPP supaya lebih efektif, efisien, dan berorientasi pada peserta didik.
RPP wajib disusun pada sekolah dasar, menengah pertama, hingga menengah atas.
Lantas, apa saja sistematika RPP yang harus disusun dan dipahami para guru?
Simak selengkapnya, Sahabat 99.
Isi RPP
Melansir pusdiklat.kemdikbud.go.id, isi RPP mencakup berbagai hal yang mesti kamu pahami.
Mulai dari standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar.
Permendikbud No. 22/2016 tentang tentang Standar Proses Pendidikan Dasar dan Menengah, komponen RPP Kurikulum 2013, isi RPP terdiri dari identitas sekolah, mata pelajaran, kelas/semeseter, materi poko, alokasi waktu, kompetensi inti, tujuan pembelajaran, dan kompetensi dasar.
Kemudian, indikator pencapaian kompetensi, materi ajar, alokasi waktu, metode pembelajaran, media alat dan sumber pembelajaran, kegiatan pembelajaran, hingga penilaian hasil pembelajaran.
Adapun bersadarkan SE No.14/2019 tentang Penyederhanaan RPP, isi RPP 1 lembar adalah tujuan pembelajaran, langkah-langkah pembelajaran, hingga penilaian pembelajaran.
Adapun langkah-langkah RPP adalah memilih kompetensi dasar (KD) dan mengkaji silabus, menjabarkan KD ke dalam tujuan indikator pembelajaran, serta mengidentifikasi materi pembelajaran.
Selain itu, memilih metode atau media pembelajaran, mengembangkan kegiatan pembelajaran, dan pengembangan jenis penilaian.
Semua komponen RPP harus dimuat saat kamu membuat rencana pembelajaran di kelas.
Nah, setelah memahami apa itu RPP, kamu bisa mencontoh RPP yang benar di bawah ini, Sahabat 99!
10 Contoh RPP Lengkap
1. RPP Lengkap
Sumber: berkas.simpkb.id
2. Contoh RPP 1 Lembar
Sumber: repository.uin-malang.ac.id
3. Contoh RPP K13
Sumber: files1.simpkb.id
4. Contoh RPP 1 Lembar SD
Sumber: .dapodik.co.id
5. Contoh RPP SD
Sumber: files1.simpkb.id
6. Contoh RPP 1 Lembar SMA
Sumber: files1.simpkb.id
7. Contoh RPP Bahasa Inggris
Sumber: idr.uin-antasari.ac.id
8. Contoh RPP Bahasa Indonesia
Sumber: files1.simpkb.id
9. Contoh RPP yang Baik dan Benar
Sumber: files1.simpkb.id
10. RPP Menggunakan Metode Discovery Learning
Sumber: files1.simpkb.id
***
Bagaimana? Sudah paham cara menyusun RPP?
Semoga informasi ini bermanfaat, Sahabat 99.
Simak artikel menarik lainnya hanya di Berita 99.co Indonesia.
Kunjungi www.99.co/id dan rumah123.com jika kamu sedang mencari rumah impian.
Temukan segala kemudahan dalam mencari hunian karena kami #AdaBuatKamu.
Yuk, cek promo terbatas dan terjangkau salah satunya dari Botania Lake Residence!
Artikel ini bersumber dari www.99.co.