Timnas Kroasia berhasil keluar sebagai juara ketiga Piala Dunia 2022 Qatar, Tim Vatreni ini berhasil mengalahkan tim penuh kejutan yaitu timnas Maroko dengan skor 2-1.

Tim Vatreni sukses mempermalukan timnas Maroko dengan skor dramatis 2-1 selama 90 menit pertandingan di Piala Dunia 2022 dan berhasil meraih juara ketiga dalam ajang ini.

Laga Kroasia vs Maroko yang berlangsung di Khalifa International Stadium, Doha Qatar pada hari Sabtu 17 Desember 2022.

Dua gol timnas Kroasia diciptakan oleh Josko Gvardiol pada menit ke-7 dan Mislav Orsic pada menit ke 42 sementara satu gol timnas Maroko diciptakan oleh Achraf Dari pada menit ke 9.

Dengan kemenangan dua gol ini timnas Kroasia berhasil mengakhiri Ajang Piala Dunia 2022 dengan menjadi Juara ketiga Piala Dunia 2022.

Kroasia pun berhasil mendapatkan bonus sebesar USD 27 Juta atau RP 421 Milliar.

Dengan kemenangan ini, Luka Modric cs berhasil mengulangi sejarah Piala Dunia 24 tahun silam yakni Piala Dunia edisi 1998.

Pada saat itu Timnas Kroasia berhasil mengalahkan Timnas Oranye atau Belanda dengan skor yang sama yaitu 2-1.

Sementara Juara Piala Dunia pada saat itu diraih oleh timnas Prancis setelah mereka mengalahkan Brasil dengan skor telak 3-1.

 

Berikut adalah jalannya pertandingan antara Kroasia vs Maroko :

 

Babak pertama 

Sejak peluit dibunyikan, kedua tim langsung tampil secara terbuka, kedua tim langsung berusaha saling jual beli serangan. Terbukti Timnas Kroasia unggul terlebih dahulu lewat gol dari Josko Gvardiol pada menit ke 7, Luka Modric yang mengirimkan umpan yang akurat kepada Ivan Perisic kemudian bola diteruskan ke tengah kotak penalti lalu Josko Gvardiol melepaskan sundulannya yang tidak mampu dihalau penjaga Gawang Maroko yakni Yassine Bounou.

Kroasia pun unggul 1-0 atas Timnas Maroko! Timnas Maroko pun tidak ingin tinggal diam. Mereka langsung merespon gol tersebut dengan sangat cepat.

Pada menit ke 9 timnas Maroko berhasil merespon gol cepat Kroasia tersebut, usai Achraf Dari yang mencetak gol lewat blunder pemain Kroasia kemudian Dari langsung menyambar bola tersebut ke gawang Dominik Livakovic.

Maroko pun berhasil menyamakan kedudukan dan membuat skor sama kuat 1-1.

Setelah Timnas Maroko merespon gol cepat Kroasia tersebut membuat tim asuhan Zlatcko Dalic mencoba bermain lebih agresif. Mereka bahkan memiliki peluang pada menit ke 18, namun tembakan Ivan Perisic berhasil diblok oleh kiper timnas Maroko yakni Yassine Bounou.

Tidak sampai disitu serangan-serangan terus digencarkan timnas Kroasia ke gawang Yassine Bounou, namun penampilan apiknya itu masih bisa menjaga gawang Maroko dengan aman.

Pada menit ke 24, Yassine Bounou kembali memadamkan serangan Kroasia lewat tembakan keras Luka Modric dari luar kotak penalti.

Tidak mau terus-terusan di gempur oleh Kroasia, Timnas Maroko berinisiatif keluar dari tekanan dan mencoba melancarkan serangan balik. Pada menit ke 33, Sofiane Boufal berhasil menembus pertahanan Kroasia, namun sayang tendangannya masih melambung di atas mistar gawang.

Terlalu asik bermain terbuka membuat Maroko dalam masalah besar, Timnas Kroasia berhasil menambah keunggulannya pada menit ke 42, kali ini giliran Mislav Orsic yang menjadi aktornya.

Pemain 29 tahun ini mencetak gol indah dengan melancarkan tendangan melengkung yang menembus keras ke gawang Yassine Bounou, sebelum masuk ke gawang bola sempat membentur tiang gawang lebih dahulu.

Kroasia pun berhasil unggul 2-1 atas Timnas Maroko! Skor ini pun bertahan hingga babak pertama usai.

 

Babak kedua

Pada babak kedua, kedua tim tetap saja bermain dengan intensitas tinggi. Kroasia kembali langsung memberikan serangan-serangan berbahaya ke gawang Yassine Bounou.

Pada menit ke 46, lagi-lagi Mislav Orsic kembali melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti, namun sayang tendangannya masih membentur pemain belakang timnas Maroko.

Memasuki menit ke 60, Zlatko Dalic harus menarik keluar beberapa pemainnya, ia harus menarik Andrej Kramaric karena mengalami cedera setelah mendapatkan tackle keras dari pemain Maroko.

Sebelum cederanya Andrej Kramaric, timnas Maroko terlebih dahulu menarik pemainnya yaitu Abdelhamid Sabiri diganti Ilias Chair.

Setelah berhasil menggantikan para pemainnya, serangan-serangan Maroko lebih jelas dan terarah. Pada menit ke 70, Timnas Maroko mendapatkan peluang emas lewat Youssef En-Nesyri. Sayangnya tembakan Youssef En-Nesyri di dalam kotak penalti masih mampu diamankan oleh Dominik Livakovic.

Setelah kedua tim saling jual beli serangan pertandingan terlihat lebih santai dan kedua tim sama-sama mengatur ritme kembali, setidaknya sampai menit ke 85.

Memasuki menit ke 87 Timnas Kroasia memiliki peluang bagus lewat Mateo Kovacic. Dirinya mampu lepas dari penjagaan pemain belakang Maroko, Kovacic langsung melepaskan tendangan mendatar namun sayang tendangannya masih melebar di samping mistar gawang Yassine Bounou.

Memasuki menit injury time atau menit 90+5, Maroko memiliki peluang emas terakhirnya. Youssef En-Nesyri mendapatkan peluang emas lewat sundulannya namun sayang sundulannya masih melambung diatas mistar gawang.

Tak ada gol lagi yang tercipta hingga babak tambahan waktu berakhir, Kroasia pun berhasil menang 2-1 atas Timnas Maroko.

Dengan kemenangan ini berhasil membuat Timnas Kroasia meraih juara ketiga Piala Dunia 2022 Qatar sedangkan Timnas Maroko harus puas berada di posisi ke empat.

 

Susunan pemain Kroasia vs Maroko :

 

Timnas Kroasia, Formasi (3-5-2): Dominik Livakovic; Josip Stanisic, Josip Sutalo, Josko Gvardiol; Mislav Orsic (90+4′ Jakic), Lovro Majer (66′ Petkovic), Luka Modric, Mateo Kovacic, Ivan Perisic; Marko Livaja (66′ Pasalic), Andrej Kramaric (62′ Vlasic).

 

Timnas Maroko, Timnas (4-3-3): Yassine Bounou; Achraf Hakimi, Achraf Dari (64′ Benoun), Jawad El Yamiq (Amallah), Yahya Attiat-Allah; Abdelhamid Sabiri (46′ Chair), Sofyan Amrabat, Bilal El Khannouss (56′ Ounahi); Hakim Ziyech, Youssef En-Nesyri, Sofiane Boufal (64′ Zaroury).

 

Catatan sejarah dalam laga Kroasia vs Maroko

 

Kroasia bermain di Piala Dunia sebanyak 14 laga namun hanya kalah 2 kali

Kroasia mampu tampil luar biasa ketika bermain dalam dua edisi terakhir Piala Dunia. Dimana Timnas Kroasia selalu melangkah jauh hingga babak semifinal dan final tim asuhan Zlatko Dalic tersebut hanya kalah dua kali. Itu pun diraih dalam 14 pertandingan yang mereka jalani sejak Piala Dunia edisi 2018 di Rusia hingga Piala Dunia 2022 Qatar ini.

Pada edisi Piala Dunia 2018 silam, Pasukan Zlatko Dalic tersebut hanya kalah satu kali itu pun di babak grand final, dan pada edisi Piala Dunia 2022 kali ini mereka hanya kalah dengan Argentina di semifinal.

Sementara sisanya Kroasia berhasil mengumpulkan enam kemenangan dan enam kali menelan hasil imbang.

 

Timnas Kroasia punya 3 medali dari 6 edisi Piala Dunia

Kroasia lolos ke Piala Dunia edisi 2002, 2006, 2014, 2018, dan 2022. Jika dihitung mereka telah mengikuti enam kali gelaran Piala Dunia.

Menariknya dalam enam edisi Piala Dunia yang mereka ikuti, pencapaian di Piala Dunia 2022 di Qatar ini membuat mereka mencatatkan separuh dari kiprahnya di ajang Piala Dunia dengan berhasil menjadi juara ketiga besar.

Pertama pada edisi pertama mereka di Piala Dunia 1998. Saat itu Timnas Kroasia langsung berhasil menjadi tim peringkat ketiga pergelaran Piala Dunia dalam debut mereka. Kemudian menjadi runner up di Rusia pada edisi Piala Dunia 2018 dan yang terakhir di Piala Dunia 2022 Qatar ini.

Luka Modric dan cs terhenti di semifinal namun kemudian berhasil menjadi juara ketiga setelah berhasil mengalahkan Maroko dengan skor 2-1.

Sementara itu Kroasia pada tiga edisi lainnya, yaitu 2002, 2006, dan 2014, Kroasia harus tersingkir di fase grup.